Bersama Sukseskan SKD CPNS 2024, Kanwil Kemenag Kalbar Apresiasi Kerja Sama Semua Pihak

Pontianak (iainptk.ac.id) – Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat resmi dimulai pada 20 Oktober 2024. Tes ini berlangsung hingga 23 Oktober 2024 di Hotel Kapuas Dharma dan melibatkan kerja sama antara Kanwil Kemenag Kalbar, IAIN Pontianak, dan Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri (STAKtn).

Pimpinan Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Barat, Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I., memberikan motivasi kepada peserta untuk tetap tenang dan fokus selama ujian. “Jaga pikiran tetap rileks agar energi positif bisa keluar. Ini adalah ujian kompetensi yang mengukur kemampuan individu, dan hasilnya sepenuhnya bergantung pada diri Anda. Apa pun hasilnya nanti, terimalah dengan ikhlas karena itu adalah buah dari usaha Anda sendiri,” ujarnya.

Muhajirin Yanis juga memberikan kunci untuk mengerjakan soal dengan baik dan menekankan bahwa hasil ujian adalah refleksi dari kemampuan masing-masing peserta. “Berprasangka baik kepada Tuhan dan percaya diri adalah kunci untuk mengerjakan soal dengan baik dan Jangan khawatir, karena rasa khawatir sering kali tidak seberat yang dibayangkan. Anggap ini sebagai tahap yang harus dilalui dan percayalah pada usaha dan prestasi Anda sendiri,” tambahnya.

Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan IAIN Pontianak, Prof. Dr. H. Saifuddin Herlambang, S.Ag., M.A., yang memantau langsung jalanya SKD hari pertama juga menyampaikan pandangannya mengenai pelaksanaan tes tahun ini. “Tes CPNS kali ini dirancang lebih sistematis dan hanya akan meluluskan mereka yang berkualitas. Saya mendorong seluruh peserta untuk mengerjakan soal dengan jujur dan menggunakan kemampuan terbaik mereka,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan (AUAK) IAIN Pontianak, Dr. Ridwansyah, M.Si., hadir langsung untuk memantau jalannya SKD di hari pertama. Ia mengapresiasi kolaborasi semua pihak yang terlibat. “saya memberikan apresiasi yang luar biasa, kepada teman-teman yang bertugas atas kerjasama baik dari Kanwil, STAKtn dan IAIN Pontianak yang berhasil berkolaborasi dengan baik untuk mensukseskan agenda ini, ujarnya. Selanjutnya beliau juga berharap semoga pelaksanaan tes ini, berjalan lancar hingga selesai di hari-hari berikutnya, harapnya.” tambahnya.

Dalam wawancara, Dr. Ridwansyah juga menyampaikan pesan motivasi kepada para peserta. “Selamat mengikuti tes CPNS 2024. Saya berharap peserta bekerja dengan penuh keyakinan dan tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu luar. Percayalah pada kemampuan diri sendiri, karena ini adalah kesempatan besar untuk meraih kesuksesan. Sebagai panitia, kami berkomitmen melaksanakan kegiatan ini secara profesional,” tegasnya.

Dengan semangat dan optimisme yang dibangun oleh para pimpinan, pelaksanaan SKD CPNS Kemenag Kalbar 2024 diharapkan berjalan lancar hingga akhir. Tes ini menjadi tahap penting dalam rekrutmen ASN yang berkualitas dan profesional bagi Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat.

Penulis : Heriansyah
Editor : Bambang




Expo 30 Stan di IAIN Pontianak: Menyemarakkan Hari Santri Nasional

Pontianak (iainptk.ac.id) – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, IAIN Pontianak menggelar Expo Kemandirian Pesantren dengan tema “Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan”. Acara ini dibuka secara resmi dengan pemotongan pita oleh Prof. Dr. H. Syarif, S.Ag., M.A., Rektor IAIN Pontianak, bersama Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I., Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, pada Senin, 22 Oktober 2024.

Expo yang digelar di area kampus IAIN Pontianak ini menghadirkan 30 stan, terdiri dari 14 stan pondok pesantren dan 16 stan UMKM lokal. Beragam produk unggulan dipamerkan, mulai dari kerajinan tangan, kuliner, hingga pakaian dan aksesoris. Expo ini menjadi wujud nyata kemandirian ekonomi dan kreativitas para santri serta pelaku UMKM di Kalimantan Barat.

Setelah pembukaan, Rektor IAIN Pontianak dan Kepala Kanwil Kemenag beserta jajarannya mengunjungi seluruh stan yang berdiri di lokasi acara. Mereka berinteraksi langsung dengan peserta expo, memberikan apresiasi atas kreativitas dan inovasi yang ditampilkan, serta mendorong mereka untuk terus mengembangkan potensi produk unggulan masing-masing.

Selain expo, rangkaian kegiatan lain juga turut memeriahkan peringatan ini. Perlombaan fashion show, puisi dan stand terbaik diadakan dengan hadiah berupa uang tunai. Selain itu, akan ada agenda IAIN Pontianak Bershalawat, yang diharapkan dapat menjadi momen spiritual dan memperkuat kebersamaan di antara peserta dan pengunjung.

Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai 22 hingga 24 Oktober 2024. Expo dan acara pendukung lainnya diharapkan dapat memperkuat hubungan antarpesantren, memperkenalkan produk-produk lokal kepada masyarakat luas, dan menjadi ajang bagi para santri untuk berinovasi dan meningkatkan jiwa kewirausahaan.

Dengan potensi besar yang ditampilkan, expo ini juga diharapkan dapat membuka peluang kerja sama antara pesantren, pelaku usaha, dan pemerintah daerah. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah penting dalam memajukan sektor ekonomi kreatif dan mendorong pertumbuhan UMKM di Kalimantan Barat. Expo ini sekaligus menunjukkan bahwa pesantren mampu berkontribusi lebih luas dalam pembangunan bangsa, tidak hanya melalui pendidikan agama tetapi juga melalui pemberdayaan ekonomi.

Penulis : Maulvi
Editor : Bambang




IAIN Pontianak Gelar Pembinaan Pegawai, Bahas Strategi Karir Dosen Pasca Permendikbud No. 44 Tahun 2024

Pontianak (iainptk.ac.id) – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak menggelar kegiatan pembinaan pegawai dengan tema “Strategi Merencanakan Karir Dosen Pasca Terbitnya Permendikbud No. 44 Tahun 2024”. Acara berlangsung di Aula Auditorium Syaikh Abdul Rani Mahmud Al Yamani tanggal 18 Oktober 2024 dan dihadiri sejumlah pimpinan serta dosen di lingkungan IAIN Pontianak.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Prof. Dr. H. Saifuddin Herlambang, S.Ag., M.A., yang mewakili Rektor IAIN Pontianak. Turut hadir juga dalam acara tersebut Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr. Ali Hasmy, M.Si., Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Ismail Ruslan, S.Ag., M.Si., Direktur Pascasarjana, Prof. Dr. Zaenuddin, M.A., serta Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan (AUAK), Dr. Ridwansyah, M.Si.

Dalam laporan kegiatannya, Dr. Ridwansyah, M.Si. menyampaikan apresiasi kepada Prof. Dr. Abdul Mujib, M.Ag., M.Si., yang bersedia hadir sebagai narasumber, meskipun memiliki jadwal yang padat. “Kami bersyukur dan berterima kasih kepada Prof. Abdul Mujib atas kesediaannya. Kehadiran beliau tidak lepas dari lobi dan koordinasi yang baik oleh Prof. Herlambang,” ucapnya.

Beliau juga menegaskan pentingnya pembinaan berkelanjutan dalam rangka meningkatkan keterampilan dan wawasan pegawai serta dosen. “Pembinaan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mempersiapkan ASN yang profesional, mulai dari tahap awal sebagai calon ASN hingga pengembangan karir secara berkelanjutan,” jelasnya.

Wakil Rektor II, Prof. Dr. H. Saifuddin Herlambang, S.Ag., M.A., dalam sambutannya menekankan bahwa Permendikbud No. 44 Tahun 2024 memberikan peluang bagi dosen untuk merencanakan dan mengembangkan karir dengan lebih baik. Ia juga menyampaikan bahwa dokumen terkait kenaikan pangkat harus disubmit sebelum 25 Oktober 2024. “Ini kesempatan bagi teman-teman dosen untuk melengkapi dan menyempurnakan dokumen yang akan disubmit. Harap dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” pesannya.

Prof. Herlambang berharap agar kegiatan pembinaan seperti ini dapat diadakan secara berkala dua hingga tiga kali dalam setahun. “Kami akan mengusulkan alokasi anggaran agar kegiatan pembinaan ini terus berlanjut, demi mendukung peningkatan karir dan kompetensi dosen,” tambahnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat membantu dosen dalam menyusun strategi karir yang efektif dan selaras dengan kebijakan baru, serta memperkuat SDM di lingkungan IAIN Pontianak.

Penulis : Maulvi/Farli
Editor : Bambang




IAIN PONTIANAK Bersama Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat dan STAKatN Pontianak Tinjau Kesiapan SKD CPNS 2024

Pontianak (iainptk.ac.id) – IAIN Pontianak bersama Kanwil Kemenag Kalbar dan STAKatN Pontianak menggelar kunjungan persiapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama tahun 2024 di wilayah Provinsi Kalimantan Barat pada Kamis, 17 Oktober 2024, di Hotel Kapuas Dharma Pontianak.

Acara ini dihadiri oleh Adi Mulyono, S.Sos, Analis Sumber Daya Manusia Aparatur Ahli Muda dari Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan IAIN Pontianak. Dalam pemantauannya, Adi memberikan arahan penting kepada para peserta agar pelaksanaan tes berlangsung dengan tertib dan lancar.

Adi menekankan bahwa peninjauan lokasi ini bertujuan memastikan seluruh fasilitas yang disediakan sudah siap dan aman untuk digunakan selama kegiatan seleksi berlangsung. Ia juga mengingatkan peserta untuk memahami dan mematuhi seluruh ketentuan yang telah ditetapkan panitia pusat agar proses seleksi berjalan optimal.

“Peserta diharapkan memperhatikan seluruh ketentuan yang ditetapkan panitia pusat. Pastikan lokasi dan akses menuju tempat tes sudah diketahui dengan jelas. Datang lebih awal agar dapat masuk ke area ujian dengan lancar,” ujarnya.

Selain itu, ia menghimbau peserta untuk tidak mengenakan perhiasan selama ujian guna menghindari deteksi oleh metal detector, yang dapat memperlambat pemeriksaan keamanan. Peserta juga disarankan hanya membawa barang-barang yang diperlukan sesuai pengumuman resmi.

“Demi keamanan dan kenyamanan, bawalah barang secukupnya karena tempat penitipan di lokasi terbatas. Kami juga menyarankan agar peserta diantar dan dijemput oleh keluarga atau teman untuk menghindari kendala parkir,” tambahnya.

Gelar persiapan dilanjutkan dengan Rapat koordinasi 3 satker di kantor wilayah kementerian agama untuk melakukan review dan penyemaan persepsi atas hasil gelar persiapan di lokasi tes yang di pimpin oleh kepala bagian tata usaha Kanwil kemenag kalbar.

Acara ini diadakan sebagai langkah persiapan agar seluruh peserta dapat mengikuti tes dengan aman dan nyaman. Informasi dan arahan yang diberikan diharapkan membantu peserta mempersiapkan diri dengan baik dan menjalani proses seleksi tanpa hambatan.

Untuk Informasi lebih lanjut terkait tata tertib SKD CPNS Kemenag tahun 2024 :

https://cdn.kemenag.go.id/storage/archives/pengumuman-pelaksanan-seleksi-kompetensi-dasar-skd-calon-pegawai-negeri-sipil-cpns-kementerian-agama-republik-indonesia-tahun-anggaran-2024pdf.pdf

Penulis : Rosi/Farli
Editor : Bambang




Kemenag Rilis Jadwal dan Lokasi SKD CPNS 2024 pada 14 Oktober

Pontianak (iainptk.ac.id) – Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) akan secara resmi merilis jadwal dan lokasi Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) bagi peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 pada Senin malam, 14 Oktober 2024.

Informasi resmi tersebut akan dapat diakses melalui laman resmi Kemenag di www.kemenag.go.id atau melalui akun media sosial resmi Kemenag @kemenag_ri.

Pengumuman ini sangat dinantikan oleh ribuan peserta CPNS yang telah mendaftar dan bersiap mengikuti tahap seleksi kompetensi. Jadwal dan lokasi SKD merupakan bagian penting dari proses rekrutmen CPNS, sehingga peserta diharapkan segera memeriksa informasi terbaru dan memastikan kesiapan mereka sesuai jadwal.

Untuk memudahkan akses, Kemenag mengimbau agar para peserta rutin mengecek situs dan media sosial resminya, mengingat semua perkembangan dan perubahan terkait seleksi akan diinformasikan di sana.

Dengan adanya pengumuman ini, diharapkan pelaksanaan SKD dapat berlangsung lancar, tertib, dan tepat waktu.

Penulis : BEP/Farli

Editor : Bambang




Ma’had Al-Jami’ah IAIN Pontianak Gelar FGD Pedoman Ma’had dan SOP Tahun Akademik 2024-2025

Pontianak (iainptk.ac.id) – Ma’had Al-Jami’ah IAIN Pontianak menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) Pedoman Ma’had dan Standar Operasional Prosedur (SOP) Tahun Akademik 2024-2025 pada 14 Oktober 2024 di Aula A Rani IAIN Pontianak. Acara ini bertujuan untuk membahas penyusunan pedoman Ma’had dan SOP baru bagi mahasiswa. Dua narasumber utama dihadirkan dalam diskusi ini, yaitu Prof. Dr. Muhammad Edi Kurnanto, M.Pd., dan Dr. Fauziah, M.M.

Rektor IAIN Pontianak, Prof. Dr. H. Syarif, S.Ag.,M.A., Dalam sambutannya, mengapresiasi upaya Ma’had Al-Jami’ah dalam melaksanakan FGD ini. Beliau menyampaikan pentingnya Ma’had dalam membina mahasiswa baru serta menekankan bahwa kemudahan yang diberikan kepada mahasiswa, seperti dispensasi, namun harus tetap melalui verifikasi yang valid.

Rektor menggarisbawahi pentingnya pengelolaan Ma’had yang baik, khususnya terkait keamanan dan tata kelola kehidupan di asrama. Ia mengingatkan bahwa Ma’had harus mampu meminimalkan potensi pelanggaran sekaligus menjaga kualitas pendidikan agama. Lebih lanjut, Rektor berharap hasil FGD ini dapat dituangkan dalam bentuk Surat Keputusan (SK) Rektor agar menjadi pedoman resmi untuk diimplementasikan ke depannya.

Mudir Ma’had Al-Jami’ah IAIN Pontianak Dr. Muhammad Gito Saroso menyampaikan bahwa FGD ini diselenggarakan untuk membahas rancangan pedoman Ma’had dan SOP bagi mahasiswa baru. Ia menjelaskan bahwa mulai tahun akademik 2024-2025, mahasiswa baru diwajibkan untuk tinggal di Ma’had selama empat bulan, yang dibagi dalam empat sesi. Setiap sesi akan diikuti oleh sekitar 450 mahasantri.

Mudir juga mengapresiasi kerja keras para panitia, terutama Mudabbir dan Mudabbirah, yang telah berperan aktif dalam membantu pelaksanaan FGD ini. Ia berharap bahwa diskusi ini dapat menghasilkan pedoman dan SOP yang komprehensif serta meningkatkan kepercayaan berbagai pihak terhadap pengelolaan Ma’had.

FGD ini dihadiri oleh sekitar 60 peserta, termasuk pengelola Ma’had, perwakilan pondok pesantren, dan organisasi mahasiswa. Harapannya, hasil diskusi ini dapat memperkuat sistem pengelolaan Ma’had Al-Jami’ah IAIN Pontianak dan memberikan landasan yang kuat bagi kebijakan Ma’had pada tahun akademik 2024-2025.

Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Bagian Umum dan Layanan Akademik Muhammad Syahrun, S.E., M.M., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama Dr. Sahrani, M.Pd., serta perwakilan dari pondok pesantren Tahfidz Ashqaf, Nahdlatus Syubhan, dan Al-Murabbi. Selain itu, hadir pula perwakilan dari Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Dalam Negeri.

Penulis : Firman dan Farli
Editor : Bambang




Kolaborasi IAIN Pontianak dan Kemenag Kalbar Siap Sukseskan Hari Santri Nasional

Pontianak (iain.ac.id)– IAIN Pontianak berkolaborasi dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kalimantan Barat dalam rangka mempersiapkan perayaan Hari Santri Nasional yang akan berlangsung pada 22 hingga 24 Oktober 2024. Berbagai kegiatan telah dirancang untuk memeriahkan acara ini, dengan fokus utama pada upacara, expo pondok pesantren, dan peringatan Hari Santri di Kalimantan Barat.

Sambutan dari Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Kalbar, H. Kaharuddin, S.Ag., yang mewakili Kepala Kanwil Kemenag Kalbar, menekankan pentingnya perencanaan yang matang. “Jika perencanaan terlaksana dengan baik, maka kegiatan pasti akan terlaksana dengan baik juga,” ujarnya di ruang pertemuan lantai 3, Kantor Kanwil Kemenag Kalbar.

Kepala Bidang Pakis Drs. H. Nahruji, M.Si., menjelaskan bahwa saat ini terdapat 64 pondok pesantren di Kalimantan Barat yang sedang diminta kesanggupannya untuk mengikuti kegiatan expo di IAIN Pontianak.

Terkait hal ini, Kabag ULA IAIN Pontianak, M. Syahrun, M.M., menyampaikan bahwa kegiatan expo pondok pesantren ini tidak hanya menampilkan stan-stan pondok pesantren, tetapi juga akan ada seminar, sholawat, dan beberapa perlombaan. Beberapa perlombaan yang akan diadakan antara lain: musikalisasi puisi, fotografi kegiatan di pesantren, dan peragaan busana. Acara ini akan diawali dengan upacara peringatan Hari Santri pada 22 Oktober pukul 08.00 WIB, kemudian dilanjutkan dengan pembukaan Hari Santri dan seminar yang akan dilaksanakan di Aula IAIN Pontianak pada pukul 10.00,” ujarnya pada 11 Oktober 2024.

 

Ketua DPW Geninusa Kalbar, Dewi Puryanti, M.E., yang juga merupakan salah satu panitia, melaporkan bahwa sudah ada sembilan tenda dan sistem suara yang berhasil diperoleh secara gratis. Ia juga mengupayakan untuk bekerja sama dengan Bulog dan Dinas Kesehatan Kalimantan Barat. “Kami juga sedang berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) untuk dukungan lebih lanjut. Kami berharap expo dapat dilaksanakan di IAIN Pontianak, mengingat lokasi ini akan ramai dikunjungi oleh mahasiswa dan masyarakat umum,” ungkapnya.

Selain itu, kegiatan ini juga direncanakan akan mengundang partisipasi dari sekolah-sekolah di Kalbar untuk mengikuti lomba-lomba yang diselenggarakan. Pengunjung yang hadir diharapkan berasal dari masyarakat umum, siswa, mahasiswa IAIN Pontianak, rekan kerja, serta pegawai di lingkungan Kementerian Agama, sehingga expo ini tidak hanya menjadi ajang pameran, tetapi juga sarana edukasi bagi masyarakat luas.

Sebagai penutup, H. Kaharuddin menyampaikan pentingnya publikasi acara Hari Santri ini melalui berbagai media massa. “Kami ingin memeriahkan Hari Santri ini dan memastikan acara ini mendapatkan perhatian luas dari masyarakat,” ujarnya.

Dengan persiapan yang matang, kolaborasi yang erat, dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan perayaan Hari Santri Nasional 2024 di IAIN Pontianak akan berlangsung meriah dan sukses.

Kegiatan ini juga mengundang perwakilan dari IAIN Pontianak, Ketua IPI Kalbar, Ketua FKPP Kalbar, Ketua Geninusa Kalbar, Ketua RMI Kalbar, Katim Humas Kanwil, dan ASN Bidang Pakis.

Penulis : Firman/Farli

Editor : Bambang




Dua Dosen IAIN Pontianak Berikan Visiting Lecture di UNIMAS Malaysia

Malaysia (iainptk.ac.id) Kamis, 11 Oktober 2024, dua dosen IAIN Pontianak, Dr. Ismail Ruslan dan Eka Hendry Ar., M.Si., M.Pd., memberikan kuliah tamu di Pusat Islam Tun Abang Salahuddin (PITAS) UNIMAS. Kuliah tersebut disampaikan di hadapan mahasiswa PITAS dari beberapa angkatan.

Kuliah dibuka dengan sambutan oleh Dr. Dillah bin Tuah, Dekan Fakultas Pendidikan, Bahasa, dan Komunikasi. Acara tersebut juga dihadiri oleh Profesor Madya Dr. Zaimuariffudin Shukri Nordin, salah satu dosen di PITAS.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Dillah menyampaikan sambutan dan sekaligus memberikan motivasi kepada semua mahasiswa yang hadir agar membuka diri, bergaul dengan dunia yang lebih luas guna mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang lebih banyak.

Dr. Ismail Ruslan menyampaikan presentasi tentang Ekonomi Melayu di Kota Pontianak, berdasarkan hasil penelitian beliau, baik dari disertasi maupun penelitian-penelitian terbarunya. Beliau membahas perkembangan etos ekonomi orang Melayu dalam tinjauan sosiologis dan kebudayaan. Dr. Ismail menjelaskan etos orang Melayu dalam perspektif teori Max Weber tentang *The Protestant Ethic and the Spirit of Capitalism* dan Robert N. Bellah tentang Tokugawa.

Sementara itu, Eka Hendry Ar. menyampaikan materi tentang Metodologi Studi Islam, yang menjelaskan berbagai epistemologi studi Islam dalam perspektif Mohammed Abed al-Jabri (Bayani, Burhani, dan ‘Irfani). Eka mengatakan bahwa meskipun dalam konteks teori kita bisa membedakan berbagai pendekatan dalam Islam, baik membedakan antara wilayah eksoteris dan esoteris dalam beragama maupun dalam konteks epistemologinya, namun dalam konteks praktis, semuanya hendaknya dipahami secara holistik dan integral. Eka merekomendasikan agar Perguruan Tinggi Keagamaan atau pusat kajian keislaman mengedepankan pendekatan yang holistik dalam hal-hal tersebut. Di akhir presentasi, Eka merekomendasikan pendekatan holistik yang pernah disampaikan oleh Suhrawardi al-Maqtul tentang teori al-Isyraq (pencerahan) dan Mulla Sadra Shirazi tentang Hikmah Muta’aliyyah.

Kuliah tamu ini merupakan bagian dari implementasi kerja sama antara IAIN Pontianak dan UNIMAS Malaysia dalam bidang akademik, di samping kerja sama lainnya seperti *Student Mobility*, *Matching Grant* Penelitian, dan Program Doktor *by Research*. Sebelumnya, beberapa dosen dari UNIMAS juga memberikan kuliah tamu di berbagai fakultas di IAIN Pontianak. Diharapkan ke depannya semakin banyak kerja sama yang terjalin baik dalam bidang akademik, penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat.

Penulis : Eka / BEP

Editor : Bambang




Gelar Workshop Kurikulum Pascasarjana: Wakil Rektor II Berharap Pascasarjana IAIN Pontianak Dapat Menciptakan Kurikulum yang Adaptif

Pontianak (iainptk.ac.id) – Pascasarjana IAIN Pontianak menggelar kegiatan workshop kurikulum tahun 2024 yang bertempat di Hotel Orchad Gajah Mada, Pontianak, Kalimantan Barat, pada Rabu, 09/10/2024.

Workshop Kurikulum Pascasarjana IAIN Pontianak merupakan kegiatan yang urgen dalam menjamin mutu program studi. Eksistensi Pascasarjana di tengah persaingan global ditentukan oleh implementasi kurikulum yang dirancang secara adaptif dalam merespons perubahan. Untuk menghasilkan kurikulum yang berkualitas, panitia menghadirkan narasumber dari UNTAN Prof. Dr. Sulistiorini, M.Si. dan beberapa pemangku kepentingan yang berpengalaman dalam memimpin lembaga pendidikan.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Rektor II, Prof. Dr. Saifuddin Herlambang, M.A., Direktur dan Wakil Direktur Pascasarjana, para dekan fakultas, Kepala Lembaga Penjamin Mutu, para Kaprodi dan Sekprodi Pascasarjana, korpus penjamin mutu Pascasarjana, para dosen Pascasarjana, Kasubag, Kepala Kemenag Kota Pontianak, pemangku kepentingan, serta seluruh staf Pascasarjana IAIN Pontianak.

Prof. Dr. Zaenuddin, M.A., selaku Direktur Pascasarjana IAIN Pontianak, mengucapkan terima kasih kepada Wakil Rektor II dan seluruh undangan yang telah meluangkan waktunya untuk hadir dalam kegiatan workshop kurikulum tersebut.

Prof. Dr. Zaenuddin, M.A., menyampaikan bahwa kegiatan workshop kurikulum ini adalah proses yang perlu dilakukan untuk meninjau ulang kurikulum agar dapat mengakomodasi perkembangan-perkembangan yang mencakup hal-hal berkaitan dengan akreditasi, termasuk di dalamnya adalah peninjauan RPS (Rencana Pembelajaran Semester).

Kemudian, beliau menyampaikan bahwa pelaksanaan workshop kurikulum ini juga bertujuan untuk mengakomodasi perkembangan-perkembangan baru, termasuk standar-standar yang ada. Oleh karena itu, kita berharap penyampaian dari narasumber yang memang ahli di bidang ini dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi kita semua. Ungkap Prof. Zae.

Prof. Zae juga melaporkan terkait progres di Pascasarjana bahwa dari empat program studi yang ada, alhamdulillah, program studi baru, yaitu MPBA dan MSI, sudah terakreditasi semua. Beliau juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada kaprodi dan sekprodi MPAI serta seluruh pihak yang terlibat atas capaian predikat unggul.

Kemudian, untuk program studi MES, beliau menyampaikan bahwa prodi tersebut sedang dalam proses pengajuan ke LAMEMBA, dan kita menargetkan pada tahun ini prodi MES bisa disubmit dan diasesmen. Ujar Direktur Pascasarjana IAIN Pontianak.

Wakil Rektor II, Prof. Dr. Saifuddin Herlambang, M.A., dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa kurikulum sangat berpengaruh terhadap kualitas alumni itu sendiri. Oleh sebab itu, saya kira momen kegiatan kurikulum ini adalah kesempatan baik untuk dimanfaatkan sebagai dialog interaktif di antara kita, guna menciptakan kurikulum yang adaptif. Saya berpikir bahwa kurikulum ini harus terus direview meskipun hari ini sudah final. Kita bisa memfinalisasi pembuatan kurikulum untuk Pascasarjana IAIN Pontianak, tetapi tentu itu harus terus dilakukan review ulang agar dapat disempurnakan dan lebih adaptif. Tutur Prof. Dr. Saifuddin Herlambang, M.A.

Penulis : Syamsul

Editor : Bambang




IAIN Pontianak dan UNIMAS Menindaklanjuti Kerja Sama Program S3

Malaysia (iainptk.ac.id) 10 Oktober 2024  diadakan pertemuan antara pihak IAIN Pontianak yang diwakili oleh Dr. Ismail Ruslan, M.Si., Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama., Eka Hendry Ar., sebagai PIC Program S3 UNIMAS, dan Suhaimi bagian Perencanaan IAIN Pontianak dengan pihak UNIMAS Malaysia guna menindaklanjuti hal-hal teknis terkait Program Scholarship Doctor by Research. Pihak UNIMAS dihadiri langsung oleh Timbalan Naib Conselor (Akademik dan Antarbangsa) Prof. Dr. Fitri Suraya Mohammad Hapni Joblie, Pengarah Pusat Pengajian Siswazah (Prof. Dr. Mohammad Affendy Arip), Pengarah Bahagian Hal Ehwal Antarabangsa UNIMAS Global Encik Thian Foong Fatt, Pegawai Bahagian Hal Ehwal Antarabangsa Encik Boniface Anak Banta, Dekan Fakulti Pendidikan, Budaya, dan Komunikasi (Dr. Dillah bin Tuah), Dekan Fakulti Pendidikan, Bahasa dan Komunikasi (Profesor Madya Dr. Faisal Ali bin Anwarali Khan), Ketua Jabatan Pendidikan Fakulti Pendidikan, Bahasa, dan Komunikasi (Profesor Madya Dr. Zaimuariffudin Shukri Nordin), Pensyarah Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan (Dr. Haslina Hashim), Pegawai UNIMAS Edn Sdn Bhd (Dr. Siti Mariam Abdullah), dan Pengurus Keuangan (Puan Patemah Sulong).

Pada pertemuan yang dilaksanakan di Bilik Musyawarah Utama Rumah University tersebut, dibahas beberapa hal mendasar, seperti proses pendaftaran calon mahasiswa S3, mekanisme keuangan, rencana program metodologi riset, serta kesiapan masing-masing fakultas untuk menjalankan dan mendukung program tersebut. Program ini, insyaallah, akan mulai dilaksanakan pada sekitar bulan November (untuk semester pertama). Dalam kesempatan tersebut, Dr. Ismail menyampaikan pesan dari Rektor IAIN Pontianak yang berterima kasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dukungan dan kerja sama ini. Dr. Ismail berharap program ini dapat berjalan sesuai dengan waktu yang diberikan, yaitu selama 3 tahun.

Sementara itu, Timbalan Naib Conselor UNIMAS (Bidang Akademik dan Antarbangsa) Prof. Dr. Fitri Suraya Mohammad Hapni Joblie menyambut baik kedatangan delegasi. Beliau menyatakan bahwa UNIMAS akan membantu menyukseskan kerja sama ini. Beliau juga mengingatkan semua pihak di UNIMAS, mulai dari Pusat Pengajian Siswazah, para dekan fakultas, Bahagian Hal Ehwal Antarabangsa, dan pengurus keuangan untuk memastikan dan membantu kelancaran program. Para pejabat UNIMAS yang hadir juga menyatakan dukungan penuh untuk menyukseskan program tersebut.

Eka Hendry Ar, selaku PIC (Penanggung Jawab Program S3 by Research UNIMAS), menyampaikan beberapa persoalan teknis yang dihadapi oleh para calon mahasiswa. Menurut Eka, alhamdulillah, beberapa persoalan sudah jelas dan menunggu proses penyelesaian akhir, seperti pembayaran SPP dan pengurusan visa pelajar serta asuransi kesehatan. Eka juga menjelaskan bahwa sekembalinya dari UNIMAS, ia akan segera mensosialisasikan hal ini kepada semua calon mahasiswa.

Penulis : Eka/ BEP

Editor : Bambang