PONTIANAK (iainptk.ac.id) — Borneo Undergraduate Academic Forum (BUAF) Ke – 5 di IAIN Pontianak resmi di tutup langsung oleh Dr. Abdul Mukti Rouf, M.Ag. selaku wakil rektor III (bidang kemahasiswaan dan kerjasama) IAIN Pontianak (14/10/2021). Kegiatan yang dilangsungkan selama tiga hari penuh mulai dari tanggal 12 sampai tanggal 14 oktober tahun 2021 ini banyak mendapatkan sambutan dan apresiasi yang luar biasa baik dari dalam maupun luar negeri.
Closing ceremonial BUAF ke – 5 yang digelar di Aula Syekh Abdul Rani IAIN Pontianak ini turut di hadiri oleh tamu undangan baik itu dari dalam maupun luar civitas akademika IAIN Pontianak, adapun yang turut hadir pada kegiatan tersebut meliputi Prof. Dr. H. Mubiburrahman, MA. (Rektor UIN Antasari Banjarmasin), Dr. Hj. Nida Mufidah, M.Pd (Wakil Rektor III UIN Antasari Banjarmasin) beserta rombongan, UIN Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda beserta Rombongan, IAIN Palangkaraya beserta rombongan, UIN Raden Mas Said Surakarta Beserta Rombongan.
Berdasarkan laporan ketua panitia BUAF ke – 5 yang diwakili oleh Prof. Dr. Ibrahim, S.Ag,. M.A bahwa BUAF telah terlaksana dengan singkat, padat dan berkesan. Dalam laporan tersebut dijelaskan bahwa tercatat ada sekitar 97 presenter yang turut memeriahkan kegiatan BUAF ke – 5 di IAIN Pontianak ini dengan menghadirkan 10 negara menjadi narasumber.
“Partisipasi dalam kegiatan BUAF cukup membanggakan dari awal sampai akhir, dan tercatat yang turut berpartisipasi aktif di BUAF ialah ada 21 kampus baik itu dalam maupun luar negeri serta sampai hari terakhir, setelah 3 hari pelaksanaan kegiatan BUAF ini hampir semuanya berpartisipasi di dalam BUAF. Ada 97 presenter yang tercatat oleh panitia selama kegiatan BUAF baik dari dalam maupun luar negeri dan alhamdulilah semuanya bisa presentasi makalah karya tulis ilmiah di forum BUAF ini dengan baik. hanya ada beberapa yang tidak bisa presentasi di karenakan ada masalah gangguan jaringan, itu akan menjadi bahan evaluasi kita di BUAF yang akan dating,” jelasnya.
Ibrahim menambahkan bahwa di kegiatan BUAF Ke – 5 ini ada beberapa penghargaan yang akan diberikan kepada para peserta yang telah berpartisipasi aktif.
“Terimakasih juga kepada semua peserta yang tidak hadir secara langsung di tempat berlangsungnya ceremonial penutupan BUAF ke – 5 ini (Virtual) walaupun demikian tidak mengurangi rasa terimakasih dan bangga kami kepada kalian semua. Adapun beberapa penghargaan yang perlu kami sematkan kepada para peserta di kegiatan BUAF ke – 5 ini yaitu meliputi, ada penghargaan penulis paper terbaik, persentasi terbaik, penghargaan presenter termuda, penghargaan delegasi terbanyak, penghargaan delegasi terjauh untuk kampus, baik dari dalam maupun luar negeri, delegasi terjauh yang luring dan daring. Walau tidak bernilai secara material akan tetapi ini adalah bentuk apresiasi kami dari panitia kepada semua peserta bahwa kami sangat menghargai dengan tulus atas partisipasi kalian semua dalam kegiatan BUAF kali ini,” tambahnya.
Sebelumnya sampai kepada BUAF (Borneo Undergraduate Academic Forum) Ke – 5 ini, BUAF pertama sampai Ke – 4 turut menuntun sebuah sejarah yang panjang. dan sejarah daripada BUAF ini sendiri terlahir di kampus IAIN Pontianak dengan para aktor-aktor besar dibelakangnya salah satu aktor tersebut ialah Prof. Dr. Zainuddin, MA. Untuk itu di BUAF Ke – 5 ini disebut juga dengan BUAF putaran kedua karena kembali di adakan di tempat terinisiasinya kegiatan besar yang bernama BUAF ini.
BUAF ini telah melahirkan mahasiswa-mahasiswa yang cinta akan karya tulis ilmiah, hal itu sangatlah penting bagi mahasiswa dan kampus itu sendiri sebab prestasi-prestasi yang bersifat akademika juga bisa menjadi penunjang meningkatnya akreditasi kampus untuk lebih baik. di kegiatan ceremonial penutupan BUAF ke -5 yang di adakan mulai dari pukul 19:30 sampai pukul 22:30 Tersebut disambut meriah oleh para peserta dan para pejabat di Kampus IAIN Pontianak dan juga baik melalui online maupun offline.
Dr. Abdul Mukti Rouf, M.Ag menjelaskan dalam sambutan penutupnya bahwa BUAF Ini adalah sebuah kegiatan yang sangat bermanfaat terutama dalam menyambung silaturahmi dan persahabatan di antara kita.
“Saya mengucapkan haru dan bangga kepada adik-adik semua yang ikut berpartisipasi dan mendapat juara karena usaha dan kerja keras adik-adik semua. Saya ingin membuat catatan yang terpenting di BUAF ke – 5 yang mana catatan terpenting di kegiatan BUAF ini adalah silaturahmi dan persahabat, juara adalah bonus untuk kita semua sebab dari forum silaturahmi dan persahabatan inilah yang menjadikan ada yang namanya juara dalam setiap kompetisi di BUAF. yang lebih penting dari ini semua supaya silaturahmi dan persahabatan bisa terjalin lebih erat, terkhusus bagi keluarga besar PTKAIN di zona Kalimantan agar terus terbangun dengan baik, terus ketemu, terus berkarya, terus berprestasi untuk PTKAIN bagi Indonesia bahkan untuk peradaban dunia” jelasnya
Pada kesempatan ini Abdul Mukti Rouf juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada para kontingen serta ucapan selamat jalan kepada semua kontingen yang akan beranjak pulang ke daerahnya masing-masing.
“Yang terakhir saya ingin mengucapkan selamat jalan kepada seluruh kontingen yang turut hadir, saya yakin sudah 3 hari cukup melelahkan tapi pada saat yang sama juga cukup membahagiakan, bahkan tadi sore kita sudah jalan-jalan menelusuri sungai kapuas tentu waktu yang sangat terbatas bagi kita semua tapi mudah-mudahan itu bisa mengobati rasa lelah setelah mempresentasikan semua karya-karya terbaiknya. atas nama civitas akademika IAIN Pontianak BUAF keenam sedang kita konsulidasikan mudah-mudahan yang menjadi tuan rumah tidak lagi didalam negeri akan tetapi sudah diluar negeri, dan juga mudah-mudahan kita bisa ke Serawak dan Brunai Darussalam sehingga kita bisa jalan-jalan keluar negeri meskipun tetangga dalam kegiatan BUAF ini,” pungkas beliau.
Pada kegiatan penutupan yang turut di hadiri kurang lebih 79 orang dengan protokol kesehatan yang ketat di Aula Syekh Abdul Rani ini juga turut di sampaikan bahwa selain dari Malaysia dan Brunai Darussalam, ada juga Thailand sebagai negara yang ada di Asia Tenggara yang juga turut memeriahkan BUAF ke – 5 di IAIN Pontianak, bahkan kegiatan BUAF bisa GO Internasional seperti ini baru bisa dan ada di BUAF ke – 5 atau putaran kedua di kampus IAIN Pontianak Kalimantan Barat, tidak terlepas juga bahwa di BUAF tahun ini ialah BUAF yang sekaligus Launching alumninya mulai dari angkatan pertama 2016 sampai sekarang.
Oleh : Bambang & Rahmad
Editor : Omar Mukhtar