IAIN Pontianak Fasilitasi dan Dukung Kegiatan Kader Rakyat Terlatih Cinta Tanah Air Kerjasama Kodam XII/Tanjungpura

PONTIANAK (iainptk.ac.id) – IAIN Pontianak menjadi tempat kegiatan terselenggaranya kegiatan pelaksanaan kader rakyat terlatih dengan tema Pembekalan Kader Rakyat Terlatih Tingkat  Kotamawil TA.2021 terlaksana dengan baik di gedung aula Abdul Rani Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak Jalan Letjend Suprapto Nomor 14 Benua Melayu darat kecamatan Pontianak Selatan Kota Pontianak Kalimantan Barat pada Jumat (17/9/2021).

Pelatihan ini dihadiri oleh Iwan Gunawan, ST sekretaris Kwarda Kalbar, Drs. H. Kusnadi, M.Si dari Andalan Urusan Bela Negara Kwarda Kalbar dan Letkol Inf. Bayu Yudha Pratama. S.E., M.Si Pabandya Wanwil Sterdam XII/TPR dan 100 orang perwakilan anggota Pramuka se-kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya dan ini akan terlaksana selama 3 hari dengan peserta yang berbeda di hari pertama dan kedua. Adapun Acara puncak pada tanggal 19 September 2021 baru menggabungkan anggota pramuka dan anggota ormas serta organisasi lainnya.

Sekretaris Kwartir daerah Gerakan Pramuka Kalimantan Barat, Iwan Gunawan, ST menyambut baik ini adalah suatu usaha pengkaderan yang berwawasan dan cinta tanah air.

“Saya sangat senang dengan adanya kegiatan pengkaderan ini karena ini adalah salah satu usaha dari kader-kader bangsa untuk mencetak kader yang berwawasan dan cintah tanah air sesuai tujuannya juga, pramuka ini tidak diragukan lagi di mana-mana pramuka menunjukkan bahwa kader pramuka yang bertaqwa dan berwawasan luas dari seragamnya saja sudah tampak jelas,” ujarnya.

Zaka Arif Zambia dari pangkalan SMKN 3 Gugus Depan Iskandar Muda, sebagai peserta juga mempersiapkan fisik dan kesehatan.

“Saya di latih selama dua hari, hari ini dan hari minggu. Yang harus saya siapkan di sini adalah fisik, karena kesehatan itu penting. Sebenarnya saya sudah lulus namun karena silatuhrami di SMK 3 sangat kuat, kami 10 orang itu gabungan ada dari anggota aktif dan yang sudah lulus dari sana. Kami berangkat atas nama SMK 3 berharap bisa meningkatkan rasa kesadaran terhadap negara dan bisa menerapkan Pancasila,” harapnya.

Bersamaan dengan yang di sampaikan oleh Iwan Gunawan, ST dan Zaka, Drs. H. Kusnadi M,Si juga menyampaikan bahwa harus memaksimalkan diri.

“Sesuai dengan undang-undangnya bisa memaksimalkan diri untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan pramuka, sesuai dengan undang-undang kegiatan pramuka adalah salah satu ekskul wajib di satuan pendidikan, sebenarnya anak-anak itu tidak hanya memakai pakaian pramuka bagaimana juga mereka harus melaksanakan kegiatan kepramukaan minimal sebulan sekali sehingga anak-anak tau di satuan pendidikan dari SD, SMP, SMA atau perguruan tinggi. Untuk mendidik anak-anak agar mempunyai rasa nasionalisme, karakter dan sebagainya.

Oleh : Bambang EP dan Uswatun Hasanah
Editor: Omar Mukhtar




Kerjasama Bank Indonesia, IAIN Pontianak, Link Aja, Baznas Kalbar Laksanakan Webinar Era Digital, Sedekah Kaum Milenial Era Digital

PONTIANAK (iainptk.ac.id) – Webinar bertema Kaum Milenial Era Digital berkerja sama dengan Bank Indonesia, IAIN Pontianak, Link Aja dan Baznas Kalbar. Terlaksana secara online menggunakan Zoom Meeting dan live steaming Youtube channel BAZNAS Kalbar yang di ikuti 1000 kalangan masyarakat, pada (16/9/2021)

Menghadirkan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama IAIN Pontianak Dr. Abdul Mukti Rouf, S.Ag, MA,  Ketua BAZNAS Kalbar Uray M. Amin, S.T, Sharia Charity Lead LinkAja, Muhammad Faris Afif selaku Head of Payment System unit KWP Kalbar Trisna Handayani, Ketua DEMA IAIN Pontianak Sopiallah. Acara ini di pandu oleh Khairul Rahman,S.T.

Wakil raktor III IAIN Pontianak menyampaikan pentingnya bersedekah untuk membantu perkembangan ummat.

“secara khusus saya ingin mengajak mahasiswa untuk berdonasi berapapun jumlahnya, karena bersedekah itu sangat penting dan tidak memandang berapa pun nominalnya IAIN Pontianak sedang giat-giatnya menyelenggarakan program enterpreunersip untuk menggerakan mahasiswa baru untuk aktif dalam program student sosial,” imbuhnya.

Ketua BAZNAS prov Kalbar, Uray M. AMIN ST, juga menyampaikan sedekahlah dalam keadaan sempit dan lapang.

“semua ini tidak boleh lepas dari ingatan dan hati bahwa zakat itu wajib, sedekah sangat dianjurkan karena setiap harta ada hak orang lain, rasullah  sering bersedekah dan sedekah adalah bukti keimanan manusia. Jelasnya mengenai pentingnya sedekah.

Senada dengan yang di katakan di atas, Trisna Handayani juga menyampaikan Qris adalah solusi di era new normal.

“pendemi ini banyak pembatasan dan Qris adalah solusinya, bank indonesia membantu indonesia membantu membuat bank digital hingga timbbullah inovasi berupa Qris transaksinya bersifat tampa bersentuhan dengan take line Cemumuah’ Cepat Mudah Murah Aman dan Handal, lebih mudah daripada untuk penyebaran wabah.”

Sharia Charity Lead LinkAja, Muhammad Faris Afif. Menyampaikan peran milenial dalam pertumbuhan ekonomi syariah melalui  digitalisasi link aja.

“sehubungan dengan berkembangnya teknologi di indonesia, jarang ada pengundura pastinya kemajuan salah satunya perang digitalisasi. Apalagi dampak pendemi ini pada turunnya klasifikasi kelas bank dunia, tapi di sisi lain potensi ekomoni digital indonesia cukup besar. Potensi Zizwaf digital indonesia merupakan negara paling dermawan di dunia, sesuatu  yang dapat menggerakkan pada perekonomian menstimulasi transaksi dan konsumsi, ternyata berdonasi zakat infaq, semudah kita menggerakkan jempol kita karena setiap oang lebih memilih handphone dari pada yang lain link aja ini lahir tujuannya untuk mendorong inklusi keuangan dan ekonomi nasional di indonesia fisik kita adalah kita bisa menjadi platform insya Allah unggul dan terpercaya.”

Sopiallah juga berharap Baznas bisa membantu segala kebutuhan bagi yang membutuhkan.

“Ini adalah solusi yang sangat baik untuk kami, semoga Deng an Adanya layanan digital ini membuat temen-teman mahasiswa sadar bahwa sodakoh itu tidak sulit. Apalagi uang ini dipakai oleh orang yang benar-benar membutuhkan salah satunya penghafal al Quran dan kaum dhuafa.”

Oleh : Bambang Eko Priyanto / Uswatun Hasanah
Editor : Omar Mukhtar




Tingkatkan Semangat dan Disiplin Kerja, Subbag THR IAIN Pontianak Gunakan Atribut Seragam Baru

PONTIANAK (iainptk.ac.id) – Komandan Satuan Pengamanan (Satpam) Institut Agama Islam Negeri Pontianak (IAIN Pontianak) bersama seluruh anggota Satpam mengajak seluruh mahasiswa dan warga kampus yang lain untuk menjaga keamanan di Jalan Letjend Soeprapto No.19, Benua Melayu Darat, Kec. Pontianak Sel., Kota Pontianak, Kalimantan Barat 78121/78122 pada tanggal selasa, (14/9/2021). Terkait kepatuhan kemanan dan ketertiban, termasuk protokol pencegahan COVID19 dilakukan dengan pengecekan suhu dan kelengkapan masker yang berlaku bagi setiap orang yang memasuki kawasan kampus IAIN Pontianak.

“Pengecekan suhu normalnya maksimal sampa suhu 37ᵒC, kalau udah 38ᵒC ke atas kami tidak izinkan masuk,” terangnya.

Kordinator satpam IAIN Pontianak, Muhammad Syukur menyampaikan bahwa harus dijain kerjasama yang baik dan kekompakan di dalam tim keamanan.

Alhamdulillah kita harus kerja sama dengan baik, jangan pilih kasih dengan kawan-kawan atau anak buah. Kita harus kerja sama apa pun keluhannya, artinya masalah kita harus hadapi bersama demi untuk menciptakan keamanan dan ketertiban kampus apalagi ada seragam baru,” ujarnya.

Muhammad syukur juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak kampus karena sudah memberikan fasilitas berupa seragam baru sehingga membuat para petugas merasa bangga atas apa yang mereka kerjakan.

“Tugas kami itu menjaga keaman baik mahasiwa, aset kampus dan yang berhubungan dengan kampus, kami semua sudah ikut diksar. Pendidikan Satpam, kami semua punya sertifikat kami juga dilatih langsung oleh anggota Binmas Polda Kalbar. Kami ucapkan terima kasih pada kampus yang sudah memberikan seragam ini, dengan adanya seragam baru membuat kami semakin percaya diri dan merasa bangga dengan apa yang kami kerjakan sebagai keamanan kampus,” ucapnya.

Kasubbag Tata Usaha, Humas dan Rumah Tangga (THR), Omar Mukhtar Al-Assad, SE, M. Ak, Ak menyampaikan tujuannya konsen mengenai atribut petugas keamanan, petugas kebersihan, staf TU, dan Humas di kampus.

“Saya melanjutkan apa yang baik dari pendahulu di Subbag THR di Bagian Umum sekaligus melanjutkan pekerjaan yang belum terlaksanakan. Terkait atribut kerja cleaning service, satpam, teknisi, dan staf tata usaha gunanya untuk memperjelas job description setiap personil dalam pekerjaan, jadi dapat terpantau dan mempermudah pengawasan. Penggunaan atribut ini telah menyesuaikan Surat Edaran Menteri Agama nomor 12 Tahun 2021 tentang Pakaian Dinas Harian Pegawai Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama serta Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pengamanan Swakarsa, khusus untuk pengaturan atribut Satpam.  Dalam pengaturan dan pengawasannya di jadwalkan. Penggunaan atribut seragam ini ditujukan untuk membawa perubahan berupa peningkatan semangat dan kedisiplinan kerja.

Omar, juga menyampaikan harapannya semoga personil semakin semangat dan disiplin.

“Harapan saya, sesuai dengan tujuan pengadaan seragam baru ini. Personil-personil di Subbag THR dan para petugas lapangan lainnya lebih disiplin, motivasi kerjanya meningkat dan harus bangga bahwa ia bagian dari IAIN Pontianak. Atribut ini juga sebagai salah satu media promosi karena di situ ada alamat website nya, karena tujuan kita untuk membesarkan IAIN Pontianak selain penggunaan media lainnya,” pungkasnya.

Oleh: Bambang EP dan Uswatun Hasanah
Editor: Omar Mukhtar




Lantik Pejabat Baru, Rektor IAIN Pontianak Harapkan Performa Kerja Maksimal

PONTIANAK (iainptk.ac.id) — Rektor IAIN Pontianak, Dr. H. Syarif, S. Ag, MA melantik dan mengambil sumpah pejabat di lingkungan IAIN Pontianak. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, (16/09/2021) di gedung Rektorat lantai 4. Turut di undang dalam pelantikan ini, Ketua Senat, para Wakil Rektor, para Dekan, Direktur Pascasarjana, Kabiro AUAK, Kepala SPI, Ketua Lembaga dan Kepala UPT di IAIN Pontianak.

Saat membacakan naskah pelantikan Rektor IAIN Pontianak menyebutkan “Bismillahirahmanirrahim, dengan bersyukur kepada Allah Subhanahuwataala. Tuhan yang Maha Esa atas taufik dan hidayah-Nya. Maka pada hari ini Kamis, 16 September 2021, saya Dr. H. Syarif, S.Ag, MA, Rektor IAIN Pontianak dengan ini secara resmi melantik saudara-saudara dalam jabatan yang baru dilingkungan IAIN Pontianak. Saya percaya bahwa saudara-saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan. Semoga Allah Subhanahuwataala, Tuhan yang Maha Esa bersama kita.”

Dalam katasambutan beliau mengucapkan terimakasih kepada pejabat yang purna jabatan, “Terimakasih atas pengabdiannya yang telah didedikasikan kepada kampus tercinta ini. Semoga kebaikan bapak dan ibu menjadi kebaikan di sisi Allah Subhanahu wa taala.”

Bagi pejabat yang baru dilantik, “Selamat berjuang dan bertugas di tempat tugas yang baru. Kita setiap detik dan waktu terus berikhtiar untuk meminimalisir kesalahan dalam menjalankan tugas. Kita terus berfikir dan bertindak untuk mengurangi masalah, dan ketika ada masalah kita terus berusaha untuk menyelesaikannya. Pasti ada masalah dalam bertugas, tapi pasti ada solusi untuk memaksimalisasikan diri dalam menyelesaikannya. Pilihannya hanya menjalankan sesuai dengan kemampuan kita. Bukannya tanpa ikhtiar, tapi dengan performa yang maksimal,” ujarnya.

Beliau berpesan “Berusahalah menjadi orang yang ketika kita datang menggenapi dan ketika kita keluar mengganjili. ‘Datang orang suka dan keluar orang sedih’. Biar menjadi orang yang seperti itu, kita ukir prestasi sebaik-baiknya. Seperti di moto kerja IAIN Pontianak, sebaik-baik prestasi adalah untuk kemajuan kampus kita,” tambahnya.

“Anda di pilih untuk menjabat, pasti kami menghitung lebih besar manfaatnya dari pada mudorotnya. Kita berharap ketulusannya dalam menerima jabatan ini, sehingga menjadi kebaikan di dunia dan akhirat. Tentu pemanfaatannya untuk kebaikan dan kemajuan kampus kita kercinta ini,” pungkas beliau diakhiri dengan salam.

Adapun nama-nama yang dilantik sebagai berikut :

NO NAMA JABATAN
1 BAIHAQI SHI, MA. Asisten Ahli IAIN Pontianak
2 EMA ELISA S.E.I, M.E.I Asisten Ahli IAIN Pontianak
3 NUR ATIQAH S.E., M.M Asisten Ahli IAIN Pontianak
4 MONICA OLIVIA, S.E M.Ak Asisten Ahli IAIN Pontianak
5 TOMMY HARDIANSYAH, SE, MM Kepala Bagian Tata Usaha
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
6 MULYADI, S.Ag, M.Pd Kepala Bagian Tata Usaha
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
7 NURMA SARI, S.Ag, M.S.I Ketua Program Studi Akuntansi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
8 VERDIANTI, SE, M.Sc.Ak Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan dan Kerjasama Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
9 Dr. USMAN M.Pd.I Kepala/Mudir UPT Pusat Mahad Aljamiah
10 ISYATUL MARDIYATI, S.Psi, M.Psi, Psi Lektor IAIN Pontianak
11 RAZIKI WALDAN M.M. Sekretaris Program Studi Manajemen Dakwah Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah
12 ABDULLAH SYIFA, M.Pd Sekretaris Program Studi Studi Agama-Agama, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah
13 MUHAMMAD HABIBI, S.Sos.I, M.Ikom Ketua Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah
14 SABIRIN, M.Ak Ketua Program Studi Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
15 FATHAN MUNIM, S.Ag, MA Ketua Program Studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
16 SURIANTO, S.Pd.I, M.Th.I Sekretaris Program Studi Pendidikan Agama Islam Pascasarjana
17 KIKI AMALIA, M.Psi Sekretaris Program Studi Psikologi Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah

Oleh : Bambang Eko Priyanto
Editor : Omar Mukhtar




Penguatan Moderasi Beragama Di PTKIN, Pengurus RMB IAIN Pontianak Ikuti FGD Yang Digelar PPIM UIN Jakarta

PONTIANAK (iainptk.ac.id) — Sebagai bagian dari Kegiatan Penelitian Moderasi Beragama dan Pengembangan Kapasitas Institusi pada PTKIN yang diselenggarakan oleh Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, sebagian besar Pengurus Rumah Moderasi Beragama IAIN Pontianak mengikuti Focus Group Discussion (FGD), Senin (13/09) via aplikasi zoom meeting. Hadir pula dalam kesempatan itu salah satu Peneliti PPIM, Muhammad Akhyar.

Langkah strategis pemerintah dalam menerapkan ide moderasi beragama resmi dicanangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 (Perpres No. 18/2020). Hal ini diteruskan dengan regulasi berupa Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Nomor B-3663.1/Dj.I/BA.02/10/2019 tertanggal 29 Oktober 2019 tentang Rumah Moderasi Beragama), yang meminta kepada seluruh Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) untuk mendirikan dan menyelenggarakan Rumah Moderasi Beragama sebagai ruang penyemaian, edukasi, pendampingan, dan penguatan gerakan moderasi beragama di lingkungan kampus.

Akhyar mengungkapkan, tujuan dilaksanakannya FGD ini untuk menggali informasi terkait pengarusutamaan dan penguatan moderasi beragama di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri, salah satunya IAIN Pontianak.

Ketua Rumah Moderasi Beragama IAIN Pontianak, Yulia SE.I., M.Ag menjelaskan walaupun baru dibentuk kurang lebih tiga bulan yang lalu, namun langkah dan perancangan moderasi beragama di IAIN Pontianak telah digaungkan jauh sebelum itu. Melalui arahan Rektor IAIN Pontianak, Dr. H. Syarif, S. Ag, MA sedikit demi sedikit program mandatori negara tersebut mulai dilakukan.

Rasiam, MA selaku Sekretaris Rumah Moderasi Beragama IAIN Pontianak menambahkan, contoh nyata program-program yang turut mendukung terlaksananya mandatori negara itu antara lain, sertifikasi wawasan kebangsaan bagi seluruh pengurus DEMA, UKM, dan UKK. Selain itu, pengumpulan data terkait moderasi beragama, mazhab, pesantren, perkembangan Islam di daerah yang ada di Kalimantan Barat melalui Peserta KKL IAIN Pontianak.

Penulis: Septian Utut. S
Editor: Omar Mukhtar




Kesempatan Terakhir Daftar Ulang Tahun 2021

PONTIANAK (iainptk.ac.id) — Salah satu hasil pertemuan di kegiatan Pembinaan Pegawai IAIN Pontianak, adalah perpanjangan daftar ulang bagi mahasiswa mulai dari semester 3 ke atas. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (15/09/2021) di ruang rapat Gedung Biro AUAK Lantai 2.

Pertemuan tersebut memutuskan daftar ulang dapat dilakukan pada hari Senin-Rabu (20-22/09/2021). Pertemuan tersebut juga menegaskan, bagi mahasiswa/i yang tidak melakukan daftar ulang maka tidak akan dilayani dan dinyatakan berhenti selama 1 semester.

[embeddoc url=”https://iainptk.ac.id/wp-content/uploads/2021/09/Perpanjangan-Daftar-Ulang-_-2.pdf”]

Mahasiswa dapat melakukan pembayaran melalui transfer menggunakan mobile banking BSI, transfer menggunakan mobile banking Bank lain, transfer menggunakan ATM bank BSI, Transfer menggunakan ATM Bank BSI, dan transfer menggunakan ATM Bank lain.

Mahasiswa diharapkan untuk teliti dalam melakukan pembayaran, jangan sampai salah memasukkan nominal. Sehingga mahasiswa harus benar-benar memperhatikan data yang dikirim sebelum melakukan pembayaran, jika ada kendala pembayaran dapat menghubungi Bapak Trio di 0896-2942-5664.

Oleh : Bambang Eko Priyanto




Roadshow ke Biro AUAK, Rektor Rumuskan Strategi Optimalisasi Serapan Anggaran

PONTIANAK (iainptk.ac.id) — Rektor IAIN Pontianak melakukan Roadshow untuk menyampaikan pesan dan arahan prihal kebijakan optimalisasi serapan anggaran, keuangan, kepegawaian, akademik dan kemahasiswaan pada kegiatan Pembinaan Pegawai IAIN Pontianak. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Biro AUAK Lantai 2, pada Rabu (15/09/2021). Kali ini yang diundang adalah para pejabat di Lingkungan Biro AUAK IAIN Pontianak.

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Kepala Biro AUAK, Kabag Umum, Kabag Akademik dan Kemahasiswaan, JFT (Jabatan Fungsional Tertentu) Perencanaan Ahli Madya, Kasubbag TU, Humas dan Rumah Tangga (THR), Kasubbag Administrasi Akademik, Kasubbag Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama, JFT Analisis Kepegawaian Muda, JFT Perencanaan Ahli Muda, JFT Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Muda, JFT Arsiparis, dan JFT Pranata Humas.

Dalam kegiatan ini Rektor IAIN Pontianak, Dr. H. Syarif, S. Ag, MA konsen pada prihal strategi percepatan penyelesaian revisi dan realisasikan anggaran yang ada pada DIPA Satuan Kerja. Beliau juga meminta untuk mengoptimalkan penggunaan anggaran yang ada berupa belanja barang dan belanja modal yang bermanfaat dan produktif untuk pengembangan dan dukungan layanan pada IAIN Pontianak. Serapan anggaran kegiatan yang tepat dan optimal diharapkan dapat segera dirasakan manfaatnya bagi masyarakat kampus, khususnya mahasiswa.

Rektor berpesan agar Bagian Perencanaan dan Keuangan untuk mengalokasikan pagu anggaran kepada setiap Fakultas untuk penyusunan buku Pedoman Penulisan Skripsi. Buku ini nantinya bisa di download secara gratis oleh mahasiswa. Berkaitan dengan kegiatan yang belum dilaksanakan, Rektor IAIN Pontianak meminta untuk segera menyelesaikannya hingga akhir bulan November. “Bulan Desember hanya ada program tentang pencairan dan pelaporan,” ujarnya.

“Semangatnya  untuk memaksimalisasi anggaran dalam waktu 2 atau 3 bulan ini. Pengalaman dari tahun-tahun sebelumnya, Roadshow seperti ini akan membawa efek yang baik. Pertemuan ini menjadi inti untuk melakukan pendalaman prihal penyerapan anggaran. Mudah-mudahan IAIN Pontianak tahun ini terbaik dalam penyerapan anggaran,” harapnya.

Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Dr. H. Saifuddin Herlambang, MA dikesempatan kali ini menyampaikan tentang, penguatan tim pencegahan Covid-19 yang ada di IAIN Pontianak. Melihat IAIN Pontianak akan segera melakukan perkuliahan tatap muka untuk mahasiswa semester baru.

JFT. Perencanaan Ahli Madya, Suhaimi, S.Ag, M.Pd yang juga Koordinator Bagian Perencanaan dan Keuangan menyampaikan “Realisasi anggaran per-tanggal (14/09/2021) 61,10%, Kita sudah sangat baik, jika dilihat dari presentase yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan.  Jika melihat dari matrik awal kita sesuai dengan jadwal dari Kanwil DJPB.” Beliau juga menjelaskan IAIN Pontianak memiliki 171 kegiatan. Penjelasan ini disampaikannya secara detail, salah satunya tentang penyerapan anggaran per-fakultas dan unit.

Oleh : Bambang Eko Priyanto
Editor : Omar Mukhtar




Berlatih Jurnalis Sigap Berita, Mahasiswa FUAD IAIN Pontianak Laksanakan PPL di Pontianak Post

PONTIANAK (iainptk.ac.id) — Sebanyak 4 Mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Pontianak yang ditempatkan di Pontianak Post resmi diserahterimakan kepada Pamong Pontianak Post, Silvina, S.Sos.I, Senin (13/09). Turut mendampingi dalam momen tersebut, Septian Utut Sugiatno, M.Pd selaku dosen pembimbing. Kegiatan PPL FUAD IAIN Pontianak dilaksanakan mulai 13 September hingga 13 Oktober 2021.

Septian berharap Mahasiswa PPL di Pontianak Post dapat mengaplikasikan ilmu dan kompetensinya di bidang jurnalistik selama melaksanakan tugas.

“Saya mewakili FUAD IAIN Pontianak khususnya panitia penyelenggara mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh Pontianak Post. Kami harap bimbingan dan arahannya kepada mahasiswa selama melaksanakan PPL nnatinya,” ujar Septian Utut.

Septian juga berharap Mahasiswa PPL di Pontianak Post dapat mengaplikasikan ilmu dan kompetensinya di bidang jurnalistik selama melaksanakan tugas

Sementara itu, Pamong PPL Pontianak Post, Silvina, S.Sos.I sangat menyambut dengan senang hati kehadiran Mahasiswa PPL FUAD di perusahaannya. Ia berharap mahasiswa dapat mengaplikasikan kompetensi jurnalistiknya sekaligus menjadi jurnalis sesungguhnya.

“Tanpa basa basi lagi, selamat datang Mahasiswa PPL FUAD IAIN Pontianak di Pontianak Post, saya harap kalian bisa berkontribusi selama 1 bulan ini menjadi jurnalis yang sigap dalam mencari berita,” harapnya.

Penulis: Septian Utut Sugiatno

Editor: Omar Mukhtar




Pustakawan IAIN Pontianak Juara 1 Tingkat Provinsi Se-Kalbar

PONTIANAK (iainptk.ac.id) — Pegawai IAIN Pontianak Tatik Hartati, M.IP, yang merupakan pustakwan IAIN Pontianak meraih Juara 1 kategori Indonesian Academic Librarian Award (IALA) 2021. Penghargaan ini diselenggarakan oleh Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI) Kalimantan Barat.

Peserta dari perlombaan ini adalah Pustakawan Perguruan Tinggi yang berasal dari perpustakaan anggota FPPTI Wilayah Kalbar. Proses pendaftaran pemilihan/ seleksi dilakukan oleh pengurus FPPTI, sejak (16-31/08/2021). Pengumuman Pemenang IALA 2021 FPPTI tingkat Wilayah Kalbar, disampaikan tanggal (03/09/2021). Selanjutkan pemenang juara 1 akan diikutsertakan sebagai wakil dari FPPTI Wilayah Kalbar untuk mengikuti lomba tingkat FPPTI Pusat.

Rektor IAIN Pontianak, Dr. Syarif, MA., mengucapkan selamat atas pencapaian yang telah diraih oleh Tatik Hartati, M.IP., sebagai Juara 1 pustakawan terbaik se Perguruan Tinggi di Kalbar. “Semoga prestasi ini menjadi pemicu kita semua untuk lebih giat, maju dan berinovasi lagi di era sekarang, supaya kita dapat segera mewujudkan secara maksimal digital labrary.”

Beliau berharap “saya berharap inovasi tingkat nasional kita dapat prestasi yang baik juga. Selamat berjuang, untuk dan atasnama IAIN Pontianak. Semoga kita semua dapat berbuat semaksimal mungkin untuk memajukan bersama kampus kita IAIN Pontianak.”

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr. Firdaus Achmad, M.Hum., merasa bangga dan mengucapkan selamat kepada Tatik Hartati, M.IP., beliau berharap “Inovasi dan kreatifitas ini bisa dikembangkan dan ada perwakilan dari IAIN Pontianak yang bisa tembus di peringkat 1 tingkat nasional. Pungkas Warek 1 yang juga sebagai Penanggung Jawab di tusi Akademik, dimana perpustakaan merupakan salah satu gerbong akademik.

Saat diwawancara Tatik sapaan akrabnya mengungkapkan, ini merupakan event besar dari FPPTI. Event ini juga untuk menunjukkan eksistensi pustakawan. “Saya tertarik mengikuti kegiatan ini karena sayang jika tidak ada perwakilan dari IAIN Pontianak. Karena yang dipinta dari perlombaan ini hanya 1 utusan dari setiap perpustakaan. Selain itu karyanya, tidak boleh sama dengan karya institusinya (Perpustakaan IAIN Pontianak).”

Beliau menceritakan “Kita di kasi waktu, kurang dari 1 Minggu untuk mengikuti perlombaan ini. Proses penilaiinya melalui prestasi via zoom di hadapan 4 dewan juri.”

Paper yang diangkatnya adalah tentang Pemanfaatan Hoaks dalam Literasi Digital di Perpustakaan Perguruan Tinggi. “Kalau selama ini hoaks bawaannya negatif, nah ini bukan hoaks yang kita mau tapi gaya hoaks dalam menyebarkan informasi itu yang ingin kita tiru. Sehingga informasi yang ada di perpustakaan ini bisa dengan mudah di ambil oleh pemustaka diluar,” jelasnya.

Beliau menjelaskan alasannya mengangkat ini karena “Di event ini harus ada sesuatu yang baru. Saya ingin sesuatu yang aneh, unik dan bisa diterapkan. Selama ini paper tentang penangkal hoaks, tapi kita memanfaatkan hoaks. Namun perlu dibaca dan dikaji lebih dalam lagi akan lebih menarik.” Tutur beliau yang pernah memperoleh penghargaan dari Perpustakaan Daerah, sebagai Juara 1 Pustakawan Berprestasi Tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2019.

“Ucapan terimakasih buat keluarga besar di perpustakaan IAIN Pontianak yang sudah support.  Haparan kedepannya akan lebih banyak lagi pustakawan yang berpartisipasi, sehingga pengalaman dan pengetahuan menjadi balance,” pungkasnya.

Kepala Pusat Perpustakaan IAIN Pontianak, Slamet Widodo, S.IP, M.Ikom., yang turut berbahagia menyampaikan “Selamat atas prestasi yang telah diraih Bu Tatik Hartati, terus bersemangat untuk terus berprestasi dan berinovasi,” ucapnya.

Oleh: Bambang Eko Priyanto
Editor: Omar Mukhtar




Perpustakaan IAIN Pontianak Terbaik 1 Se-Kalbar Tahun 2021

PONTIANAK (iainptk.ac.id) — Perpustakaan IAIN Pontianak meraih Juara 1 kategori Academic Library Innovation Award (ALIA) tahun 2021. Perlombaan ini diselenggarakan oleh Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI) Kalimantan Barat (Kalbar). Tercatat tidak kurang dari 12 Perguruan Tinggi yang tergabung dalam FPPTI Kalbar.

Peserta dari perlombaan ini adalah perpustakaan yang sudah tergabung dalam FPPTI. Proses pemilihan/seleksi sudah dilakukan oleh pengurus FPPTI, sejak (16/08/2021) hingga (01/09/2021). Pengumuman Pemenang ALIA 2021 Tingkat FPPTI Wilayah Kalbar, disampaikan tanggal (06/09/2021). Selanjutkan pemenang juara 1 (Perpustakaan IAIN Pontianak) akan diikutsertakan sebagai wakil dari FPPTI Wilayah Kalbar untuk mengikuti lomba tingkat FPPTI Pusat.

Rektor IAIN Pontianak, Dr. Syarif, MA., mengucapkan selamat atas pencapaian yang diraih oleh tim di perpustakaan yang telah berhasil memperoleh juara 1 dalam lomba inovasi perpustakaan se-Perguruan Tinggi di Kalbar “Semoga prestasi ini menjadi pemicu kita semua terutama dalam pengelola dan pimpinan perpustakaan untuk lebih giat, maju dan berinovasi lagi di era sekarang. Supaya kita dapat segera mewujudkan secara maksimal digital labrary.”

“Saya berharap inovasi tingkat nasional kita dapat prestasi yang baik juga. selamat berjuang, untuk dan atas nama IAIN Pontianak. Semoga kita semua dapat berbuat semaksimal mungkin untuk memajukan bersama kampus kita, IAIN Pontianak,” tutur beliau di ruang kerjanya.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr. Firdaus Achmad, M.Hum., merasa bangga dan mengucapkan selamat kepada kawan-kawan di perpustakaan. Walaupun dengan fasilitas sederhana, tetapi kaya dengan inovasi dan kreasi. Sehingga mereka berhasil meraih prestasi. Baik itu secara individu sebagai pustakawan terbaik, maupun secara kolektif  sebagai perpustakaan peringkat 1 Kalbar yang penilaiannya dilihat dari  kreatifitas dan inovasi kerja kawan-kawan di perpustakaan.

“Kedepan saya berharap inovasi dan kreatifitas ini bisa dikembangkan dan bercita-cita kawan-kawan bisa tembus di peringkat 1 tingkat nasional, bahkan internasional. Karena penggunaan IT di  perpustakaan, juga menjadi pendongkrak secara maksimal webometrics kita, karena pelayanan disana sudah berbasis  IT”. Pungkas Warek 1 yang juga sebagai Penanggung Jawab di tusi Akademik, dimana perpustakaan merupakan salah satu gerbong akademik.

Saat ditemui di ruang kerjanya, Slamet Widodo, S.IP, M.Ikom, selaku Kepala Pusat Perpustakaan IAIN Pontianak, menuturkan setelah membaca surat undangan lomba yang diadakan oleh FPPTI. “Kami langsung melakukan meeting, untuk memutuskan layanan SIPANDAWA (Sistem Informasi Digital Mahasiswa) diusung. Sipandawa telah dilayankan sejak awal wabah pandemic Covid 19. “Layanan ini kita terapkan, sebagai solusi dari kondisi new normal dan tren era disrupsi digital. Dengan adanya Sipandawa, layanan perpustakaan menjadi lebih mudah diakses oleh pemustaka khususnya di civitas academica IAIN Pontianak,” ujarnya.

Selain itu Layanan Sipandawa juga sangat mendukung protokol kesehatan, karena mahasiswa cukup membuka layanan Sipandawa dari HP-nya masing-masing. Tidak perlu ada sentuhan dengan komputer di perpustakaan. Tak hanya itu layanan Sipandawa juga meningkatkan webometric IAIN Pontianak. Beliau berharap melalui Layanan Sipandawa dapat mempromosikan perpustakaan dalam genggaman, lebih dekat dengan konten digital perpustakaa melalui HP.

Aplikasi Sipandawa, memadukan pemanfaatan WA dan Aplikasi SliMS (Senayan Library Management System). Hal ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa, lebih memudahkan mahasiswa untuk menemukan informasi di perpustakaan dan lebih mudah mengikuti beberapa kegiatan yang diselenggarakan oleh perpustakaan.

Layanan Sipandawa memiliki 5 layanan, nama ini dipilih sesuai tokoh proagonistes dalam pewayangan. Ada yang namanya Layanan Arjuna (Anjungan Responsif Kunjungan Pengguna), Layanan Sadewa (Sistem Administrasi Elektronik Mahasiswa), Layanan Yudistira (Layanan Untuk Pendidikan Akademik dan  Literasi), Layanan Nakula (Naskah Khusus Kalimantan) dan Layanan Bima (Bimbingan Intensif Menulis untuk Mahasiswa).

“Kita mengharapkan, dapat memberikan layanan terbaik untuk pemustaka khususnya civitas academica IAIN Pontianak. Semoga layanan Sipandawa mempermudah akses layanan informasi perpustakaan di IAIN Pontianak. Terimakasih saya ucapkan atas bantuan seluruh tim dalam mensukseskan Sipandawa ini. Kami juga mohon dukungan dari semua pihak,” pungkasnya.

Fahrizandi, S.Ag., SS., M.Pd,  selaku pustakawan senior di IAIN Pontianak menyampaikan layanan Sipandawa terbentuk dari konsessus panitia/tim SIPANDWA untuk memberikan manfaat kepada mahasiswa, “Mahasiswa diberikan akses untuk melihat/ memanfaatan fasilitas yang disediakan oleh Perpustakaan IAIN Pontianak. Salah satunya ada Layanan Bima, yang dapat membantu mahasiswa berkaitan dengan pembuatan karya tulis ilmiah.” Layanan ini meliputi bimbingan manajemen sitasi menggunakan aplikasi mendeley, bimbingan penulisan lolos plagiatisme, serta bimbingan penulisan lainnya.

Oleh: Bambang Eko Priyanto
Editor: Omar Mukhtar