PERSIAPAN HUT KEMERDEKAAN R1 KE-76, PESERTA KKL-DR SANGGAU 1 KERJA BAKTI BERSAMA PEGAWAI BPP PARINDU

Rabu (04/08), dalam rangka turut memeriahkan dan menyukseskan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, segenap jajaran Pegawai Kantor BPP dan Peserta KKL-DR Sanggau 1 melaksanakan kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan Kantor BPP Kecamtan Parindu, Kabupaten Sanggau.

Kegiatan berlangsung mulai pukul: 14.00 WIB hingga selesai yang dipimpin oleh Koordinator BPP Kecamatan Parindu, Marselus Joko. Kegiatan ini dimulai dengan memasang baliho di depan Kantor BPP dan pemasangan bendera umbul-umbul di sepanjang jalan depan Kantor BPP Kecamatan Parindu.

Aini Putri salah satu Koordinator Wilayah KKL-DR Sanggau 1 mengatakan, “Kegiatan kerja bakti ini diharapkan bisa memupuk rasa kebersamaan, serta semangat dan persatuan menjelang HUT RI Ke-76,” terangnya.




JALIN KEBERSAMAAN DENGAN BPP PARINDU, PESERTA KKL-DR SANGGAU 1 IKUT SERTA PANEN JAGUNG BERSAMA POKTAN MAKMUR

Dalam rangka menjalin kebersamaan dengan masyarakat, Peserta KKL-DR Sanggau 1 berkoordinasi sekaligus turut memanen jagung milik Kelompok Tani Makmur, Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau, Senin (02/08). Aksi tersebut terselenggara setelah sebelumnya Peserta KKL-DR Sanggau 1 melakukan audiensi dengan Koordinator BPP Kecamatan Parindu, Marselus Joko.

“Kami menyambut baik kedatangan adik-adik dari IAIN Pontianak dan ke depannya kita akan berkolaborasi serta berkontribusi bersama warga untuk membantu kelompok tani yang ada di Kecamtan Parindu ini,” ujar Marselus Joko.

Salah satu kelompok tani yang sedang menjalani masa panen yaitu POKTAN Makmur yang berada di Desa Pusat Damai, Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau. Antusias warga beserta Peserta KKL-DR Wilayah Sanggau 1 sangat baik.

Meli, selaku Ketua POKTAN Makmur mengatakan “Saat ini yang kita panen adalah jagung dari berbagai jenis. Ada jagung susu, jagung ketan, dan jagung manis. Kamis sangat berterima kasih kepada adik-adik yang sudah membantu kami dalam memanen jagung ini”.




PESERTA KKL DR SAMBAS 1 AJARKAN ANAK MENGAJI SEKALIGUS SOSIALISASI PROKES

Sambas- Peserta KKL-DR Sambas 1 mengajar membaca Al-Qur’an serta sosialisasi kesehatan di Dusun Pinang Merah, Desa Sungai Baru Kecamatan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas, Kamis (05/08). Aksi ini dilakukan Peserta KKL-DR Sambas 1 dalam rangka meningkatkan ketaqwaan anak usia dini untuk belajar membaca Al-Quran sekaligus mengedukasi anak-anak agar selalu menjaga kebersihan sebagai upaya proteksi diri dari penularan wabah Covid-19. Peserta KKL-DR Sambas 1 mendorong kesadaran anak-anak melestarikan lingkungan serta menerapkan 5 M.

Kegiatan pengabdian masyarakat tersebut diawali dengan pembagian masker. Anak-anak yang mendapatkannya tidak bisa membendung rasa kebahagiaan mereka atas apa yang diberikan oleh Peserta KKL-DR tersebut.

Ketua Panitia, Asrul mengatakan, “Aksi ini kami lakukan selain membantu dan menjadi relawan mengajar mengaji di TPA Nurul Mubin ini, kami juga memberikan pemahaman pada murid-murid untuk selalu mengutamakan keselamatan diri dengan selalu memakai masker dan sering membersihkan tangan baik itu cuci dengan sabun ataupun dengan handsanitizer,” ujarnya

Sementara itu, Amanda salah satu santri mengaji di TPA tersebut mengucapkan terima kasih kepada Mahasiswa IAIN Pontianak.

“Saya selaku santri mengucapkan terima kasih kepada kakak mahasiswa atas partisipasinya yang telah sudi untuk mengajarkan kami mengaji dan juga membagikan masker secara gratis pada kami semua. Semoga amalan kakak-kakak dibalas oleh Allah SWT dan semoga sukses kedepannya, aamiin,” ungkapnya.

TPA Nurul Mubin sendiri memiliki murid dengan total 40 anak mulai dari Iqra’ hingga Al-Quran. TPA ini dibuka setiap hari Kamis dan Jumat pukul: 14.00. Aksi peserta KKL DR Sambas 1 yang terdiri dari Asrul, Rasiska, Agus,Wita, Sahni, Iqlima,Bela,Maulana, Jumiadi , Witri, Yuda dan Taufik dalam menyebarkan kebaikan dengan selalu menjalankan protokol kesehatan akan terus berlanjut. Oleh karena itu mereka mengajak untuk sama-sama selalu melakukan hal baik, karena kebaikan akan selalu memberimu keberkahan.

Reporter: Rasiska




BAKTI NYATA! PESERTA KKL DR SAMBAS 1 BERSAMA PKK SUNGAI BARU BUDIDAYA TOGA

Sambas- Dalam rangka meningkatkan taraf hidup kesehatan masyarakat, Peserta KKL-DR Sambas 1 bersama Ibu-Ibu PKK melaksanakan kegiatan budidaya Tanaman Obat Untuk Keluarga ( TOGA) di pekarangan Rumah Produksi Kelompok Tani Latulip, Desa Sungai Baru, Kecamatan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas, Kamis (05/08).

Ketua PKK, Suriani mengungkapkan, tanaman obat keluarga pada hakikatnya memanfaatkan sebidang tanah, baik di halaman rumah, pekarangan maupun kebun yang digunakan untuk membudidayakan tanaman berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan.

“Hal tersebut sangat berguna manakala dalam keadaan darurat seperti keluarga yang sedang sakit. Maka setidaknya tanaman obat keluarga dapat membantu meringankan hingga menyembuhkan penyakit,” ungkapnya.

“Budidaya tanaman obat keluarga ini dapat memacu usaha kecil dan menengah di bidang obat-obatan herbal sekalipun dilakukan secara individual maupun kelompok,” sambungnya.
Bendahara PKK, Supiati mengungkapkan peran aktif mahasiswa di lapangan sangat membantu dan diharapkan dapat mendorong kemajuan desa.

“Kegiatan ini dapat dijadikan contoh, yang nantinya setiap keluarga dapat memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk membudidayakan tanaman obat secara kemandirian dalam pengobatan keluarga,” jelasnya.
“Saya juga berharap agar masyarakat sadar bahwa tanaman obat keluarga sangat penting bagi kita untuk dijadikan sebagai obat herbal,” harap Supiati.

Supiati selaku Bendahara PKK,merasa senang atas kehadiran dan perhatian mahasiswa yang membantu membudidayakan toga. “Saya sangat senang atas kehadiran adik-adik mahasiswa disini bisa membantu ibu-ibu PKK dalam membudidayakan toga dan terima kasih telah membantu kami disini,” pungkasnya.

Reporter: Rasiska




UPAYA TINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN, PESERTA KKL-DR SAMBAS 5 GELAR MUSYAWARAH BERSAMA BPD DAN RBK

Kamis (05/08) pukul: 20.00 WIB Peserta KKL-DR Sambas 5 menyelenggarakan musyawarah bersama BPD terpilih dan Pengurus RBK Desa Bukit Sigoler Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas di rumah Anggota BPD, Endang di Dusun Asam Rawe.

“Awal mulanya September 2020 lalu, kegiatan belajar anak sekolah dilakukan di rumah masing-masing, kami sebagai pemuda membuat RBK untuk meningkatkan kualitas pendidikan di masa pandemi. Ide ini disetujui oleh Kepala Desa Bukit Sigoler dan sudah berjalan selama delapan bulan, dalam dua bulan terakhir ini RBK tidak ada melakukan belajar mengajar karena faktor kesibukan tenaga kerja mengajar. Awalnya RBK tidak ada anggaran biaya sehingga siswa belajar dipungut biaya sebesar Rp 2000/orang sebulan dan hasil uang tersebut dibelanjakan untuk keperluan belajar mengajar,” ujar Ketua Pengurus RBK, Abdul Halim.

“Hari ini dapat kabar dari pemerintahan desa memberikan anggaran dana untuk Rumah Belajar Kreatif (RBK) kurang lebih 3 juta,” ungkap Anggota BPD, Endang.

Korwil Sambas 5, Harpan Dino mengatakan, “Peserta KKL-DR ikut berpartisipasi sebagai tenaga kerja pengajar Rumah Belajar Kreatif (RBK) dalam membantu peningkatan pendidikan anak-anak Dusun Asam Rawe Bukit Sigoler. Harapannya dengan kerja sama yang baik tenaga pengajar dan anak yang diajar bisa mendapatkan pendidikan yang layak dalam masa pandemi ini”.




PESERTA KKL-DR PONTIANAK KOTA 1 BAGIKAN MASKER GRATIS DI PASAR AMPERA

Kamis (05/08), Peserta KKL-DR Wilayah Pontianak Kota 1 membagikan masker gratis ke pedagang kaki lima yang ada di Pasar Ampera, Pontianak. Setiap orang mendapatkan 2-3 masker. Pembagian masker kali ini diterima kurang lebih 30 orang.

Fauzan, selaku Koordinator Wilayah Pontianak Kota 1 bercerita bahwa saat pembagian masker di pasar, respon pembeli maupun penjual menerima dengan baik.

“Walaupun saat di pasar sore ada yang menyindir sedikit tentang covid. Katanya, disini tidak ada covid. Tapi, kami tidak menghiraukannya, bahkan yang menyindir itu kami bagikan juga dan Alhamdulillah diterima. Pedagang lainnya di pasar sore menerima masker yang kami bagikan dengan senyuman dan ucapan terima kasih.” jelas Fauzan.

Reny, salah satu Peserta KKL-DR yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut mengaku sangat senang karena bisa turun langsung ke lapangan. Dapat melihat secara langsung ternyata masih banyak orang-orang yang tidak memakai masker dan juga tidak menaati protokol kesehatan di era pandemi sekarang.

“Saya juga sangat bersyukur dengan adanya kegiatan tersebut kami bisa saling mengingatkan kepada masyarakat dan peduli terhadap mereka untuk mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi ini agar kita bisa sama-sama memutuskan rantai Covid-19,” tutup Reny.




PESERTA KKL-DR PONTIANAK KOTA 1 SIAP BERKOLABORASI BERSAMA ACT

Pontianak- Selasa (03/08), Peserta KKL-DR Wilayah Pontianak Kota 1 mengunjungi Kantor Aksi Cepat Tanggap (ACT) di Jalan Putri Candramidi No. 29, Pontianak. Kedatangan peserta yang dikoordinatori oleh Irfan Alfiansyah bertujuan untuk mengolaborasikan kegiatan Peserta KKL-DR dan ACT.

“Adapun maksud dan tujuan kedatangan kami ke kantor ACT selain untuk bersosialisasi, kami juga ingin mengajak kolaborasi. Kami di sana bersosialisasi menyampaikan bahwasanya ingin mengajak ACT untuk sama-sama bersinergi menjalankan program ini,” ujar Irfan Alfiansyah.

Kedatangan perwakilan Peserta KKL-DR Wilayah Pontianak Kota 1 ini diapresiasi oleh perwakilan ACT, Ahmadi. Bahkan, pihak ACT juga menyelipkan sedikit harapan bahwa bentuk kolaborasi ini tak hanya saat KKL saja.

“Kami mengapresiasi dan kami berharap jika bisa kerja sama ini tidak hanya sampai disini. Setelah KKL-DR selesai, tetapi terus bisa berlanjut. Kami juga membutuhkan relawan, dan dengan kedatangan adik-adik mahasiswa Insyaallah membantu kami,” ungkap Ahmadi.




KOMPAK, PESERTA KKL-DR PONTIANAK KOTA 1 BAKTI SOSIAL DI RUMAH QUR’AN IMAM SYAFI’I

Kamis (05/08), Peserta KKL-DR Wilayah Pontianak Kota 1 melakukan bakti sosial membersihkan Rumah Qur’an Imam Syafi’i berlokasi di Jalan Suka Mulia Gg. Sukma No. 6. Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 10.30 – 12.30 WIB. Kegiatan ini disambut baik oleh Umi Kalsum, salah satu tenaga pengajar di Rumah Qur’an Imam Syafi’i. Menurutnya kedatangan Peserta KKL-DR sangat membantu mengingat kondisi rumah yang terbilang kotor sebelumnya.

“Alhamdulillah, dengan kehadiran teman-teman tadi sangat membantu Umi di dalam merawat Rumah Qur’an. Karena selama ini Umi sendiri yang mengurus Rumah Qur’an tersebut. Senang juga melihat teman – teman semangat dalam progja bersih-bersih Rumah Qur’an tadi. Alhamdulillah ada 10 orang yang membantu Umi di kegiatan progam kerja bersih – bersih pada hari ini,” ujarnya.

Bakti sosial yang dilakukan oleh Peserta KKl-DR kali ini seperti membersihkan WC, menyapu, mengepel, membersihkan debu – debu di dinding, membersihkan kaca dan memangkas rumput yang tinggi.

Farhil Husaini, salah satu Peserta KKL-DR Wilayah Pontianak Kota 1 mengungkapkan bahwa kegiatan berjalan aman dan setiap anggota bekerja sesuai porsinya masing – masing.

“Selama waktu itu kami membagi tugas, sebagian di dalam rumah dan sisanya di luar rumah. Respon kami dengan program kerja hari ini tentunya kami senang dan sangat antusias. Saya sendiri merasa sangat puas dan bangga kepada teman – teman.” ungkap Farhil.




KEPALA SEKOLAH MI DARUL IHSAN DUKUNG PROGRAM PENDIDIKAN PESERTA KKL-DR KKR 11

Peserta KKL-DR KKR 11 memulai kegiatan belajar mengajar di MI Darul Ihsan Senin, (02/08). Dalam kesempatan itu sebagian besar peserta hadir sekaligus menyapa siswa dan siswi MI Darul Ihsan. Seluruh siswa tampak senang dengan kedatangan Peserta KKL-DR KKR 11.

Kepala Sekolah, MI Darul Ihsan, Ahmad Rodi sangat mendukung kegiatan adik-adik mahasiswa KKL-DR KKR 11. Selain mereka bisa menuangkan ilmunya kepada siswa-siswi, mereka dituntut bisa membuat perubahan bagi pribadi siswa-siswi tersebut agar lebih bisa pintar dan cerdas dalam memahami setiap pelajaran yang telah diberikan. “Dari pihak sekolah tentunya sangat mendukung dengan kegiatan adik-adik. Bisa menuangkan ilmunya kepada siswa-siswi di madrasah ini,” ujarnya.

Ia juga berharap kepada mahasiswa KKL agar telaten dan sabar dalam mengajar. “Karena ada beberapa kelas yang memang anak-anaknya itu susah untuk diatur, terutama di kelas 1,” ujarnya.

Selain itu Ahmad Rodi menambahkan jika pihak sekolah siap memberikan fasilitas yang bisa digunakan, seperti mesin printer. “Pihak sekolah insyaallah siap memfasilitasi apa kebutuhan adik-adik mahasiswa, salah satunya mesin printer. Alat itu bisa kalian gunakan ketika ingin membuat surat dan lain sebagainya,” sambungnya.




PESERTA KKL-DR KETAPANG 2 IKUT SERTA SUKSESKAN PROGRAM VAKSINASI MASSAL DI KECAMATAN SANDAI

Rabu (04/08) pukul: 10.30-11.30 WIB Peserta KKL-DR Wilayah Ketapang 2 turut serta menyukseskan program vaksinasi massal di Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang. Program vaksinasi massal ini diselenggarakan oleh Puskesmas Sandai di Gedung BPK Kecamatan Sandai.

Dalam kesempatan itu Peserta KKL-DR Ketapang 2 turut serta mengarahkan masyarakat yang akan melakukan vaksinasi. Selain itu, Peserta KKL-DR juga menghimbau masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan dengan memberikan penyuluhan mengenai cara mencuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak.

Korwil Ketapang 2, Wanda Wulandari mengungkapkan, masyarakat Sandai yang melakukan vaksinasi hari ini kurang lebih 150 orang. Terlihat masyarakat sangat antusiasme dalam mengikuti vaksinasi massal tersebut. “Alhamdulillah kegiatan vaksinasi massal ini berjalan dengan lancar tanpa mengabaikan protokol kesehatan. Walaupun ada beberapa di antara mereka ada yang tidak kebagian vaksinasi dikarenakan persediaan vaksin telah habis. Kegiatan diakhiri dengan membersihkan gedung dan sesi foto bersama petugas,” pungkasnya.