PESERTA KKL-DR SAMBAS 3 IKUTI RAKOR PPKM KECAMATAN SELAKAU

Peserta KKL-DR IAIN Pontianak Sambas 3 mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi PPKM Kecamatan Selakau di Balai Desa Kamis, (29/07). Kegiatan ini dilaksanakan pukul: 09.00 s.d 11.00 WIB. Rapat ini diikuti oleh Kepala Desa Parit Baru, Suhardi dan beberapa kepala RT, Polindes di Desa Parit Baru, Kecamatan Selakau.

Koordinator Wilayah KKL-DR Sambas 3, Ahmad memberikan penjelasan seputar pelaksanaan KKL-DR di Kecamatan Selakau serta melaporkan beberapa perizinan KKL-DR yang telah dilakukan baik izin dari kepala camat, kepala desa maupun salah satu anggota DPRD Sambas.

Kegiatan rapat ini menghasilkan keputusan bahwa Desa Parit Baru, Kecamatan Selakau berstatus orange per tanggal 29 Juli 2021 dengan merujuk laporan terbaru yang disampaikan oleh Polindes.

Adapun data per tanggal 27 Juli 2021 sekitar 4 RT berzonasi kuning dengan jumlah penderita covid-19, 26 orang positif dan 26 orang sembuh.

Setelah melaksanakan rapat koordinasi PPKM, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pembagian masker, spanduk, dan hand sanitizer serta pemasangan spanduk covid-19 pukul: 11.30 WIB. Setiap RT turun ke lapangan yang terdiri dari tim pencegahan, pembinaan dan penanggulangan.

Penulis: Ahmad Yani




AKSI PENGGALANGAN DANA, KKL-DR SAMBAS 2 DAPAT APRESIASI WARGA

Rabu, (28/07) menjadi agenda pertama kelompok KKL-DR Sambas 2 yang berlokasi di Jawai. Seluruh Peserta dan Korwil KKL-DR berasal dari dua kecamatan yaitu Jawai dan Jawai selatan. Dalam pelaksanaannya peserta mengunjungi rumah RT setempat dan melakukan koordinasi. Menurut laporan RT ternyata ada salah satu warganya tertimpa musibah. Dengan sigap Korwil Sambas 2 meminta jajarannya melakukan aksi penggalangan dana. Aksi tersebut mendapat apresiasi dari warga sekitar.

“saya sangat berterima kasih atas niat dan tindakan baik adik-adik ini, semoga apa yang telah dilakukan segera dibalas kebaikan berlipat ganda oleh Allah, dipermudahkan dalam melaksanakan serangkaian kegiatan dan tidak ada satu halangan apapun yang menghambat ketika melaksanakannya,” ungkap Rabuni ketua RT.

Setelah melakukan aksi penggalangan dana, Korwil menekankan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dan menjaga jarak satu sama lain. Ia juga mengingatkan warga untuk pentingnya menjaga pola hidup sehat, memakai masker ketika keluar rumah.

“Saya berharap teman-teman tidak lupa untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dan berjaga jarak dengan yang lainnya, agar tetap sehat dan lebih semangat lagi untuk mengikuti pelaksanaan KKL-DR 2021,” jelas Dulhadi.

*(Fiiaz)




KKL-DR Wilayah Pontianak Barat 2 Bantu Salurkan Beras (BST) Kepada Masyarakat

Pontianak Barat – Peserta KKL Pontianak Barat 2 ikut serta membagikan beras bantuan dari Pemerintah melalui Pos Indonesia dalam rangka Bantuan Sosial Tunai (BST), pembagian beras untuk masyarakat yang terdampak Covid-19 mencangkupi tiga wilayah yaitu Kelurahan Sui. Jawi Dalam, Kelurahan Jawi Sui. Luar dan Pal Lima yang berada dikantor kecamatan Pontianak Barat, Rabu (28/07).

Bantuan yang berupa beras ini sangat dinantikan oleh masyarakat Pontianak Barat dikarenakan keadaan pandemi Covid-19 yang membuat masyarakat kesulitan untuk berkerja sehingga mereka tidak memiliki uang untuk membeli beras, belum lagi pemerintah menerapkan PPKM untuk seluruh wilayah Kalbar tentu situasi ini membuat masyarakat resah.

Salah satu warga, Ani mengatakan “Alhamdulillah saya bersyukur sekali mendapatkan bantuan beras ini karena sekarang ini susah mau mencari rezeki terlebih pada saat PPKM ini, walaupun dapat hanya sepuluh kilo pertahun tetapi saya sudah sangat bersyukur,” ujarnya.

Bantuan beras yang datang dari Kantor Pos dalam rangka Bantuan Sosial Tunai (BST) pada hari ini sebanyak seribu enam ratus Sembilan puluh dan dibagikan ke masyarakat sepuluh kilo perkeluarga, kegiatan pembagian beras ini dilakukan mulai dari pagi sampai sore.

Perserta KKL DR Pontianak Barat 2 sangat antusias dalam membantu pembagian beras ini kepada masyarakat sekitar dan berharap agar kegiatan akan diteruskan guna menunjang kebutuhan pokok masyarakat Pontianak Barat.

Korwil KKL DR Pontianak Barat 2, Nirwanti Uswatunkhasanah, mengatakan ”harapan saya semoga kegiatan bantuan sosial ini akan terus dilanjutkan agar masyarakat terbantu dan tidak mengeluh lagi akibat pandemi yang melanda saat ini.” Ucapnya




KKL-DR KKR 12 SUKSES GELAR PEMBUKAAN

Rabu, (28/07) KKL-DR KKR 12 mengisi agenda pertama dengan kegiatan pembukaan KKL-DR IAIN Pontianak 2021 yang berlangsung di salah satu ruangan kelas. Kegiatan berjalan sesuai protokol kesehatan yang ada. Pada kesempatan yang sama, peserta menyampaikan ucapan terima kasih karena telah disambut hangat oleh Ketua Yayasan MI Hidayatul Mubtadiin.

Ketua Yayasan MI Hidayatul Mubtadiin, Ustad Masurat berharap agar Peserta KKL-DR dapat memanfaatkan ilmunya dengan mengajar anak-anak dan bersosialisasi baik dengan masyarakat sekitar.

“Dengan kedatangan mahasiswa ke sekolah kami, maka akan menjadi suatu motivasi, suatu acuan, suatu semangat buat wali santri, wali siswa, untuk sekolah di sini dan bagi anak-anak yang sekolah,” ungkapnya.




JALIN SILTURAHIM KE PONPES SALAFIYAH IBRAHIMY TERENTANG, PESERTA KKL-DR KKR 1 TAWARKAN PROKJA MENARIK

Peserta KKL-DR IAIN Pontianak Wilayah Kubu Raya 1 Kecamatan Batu Ampar jalin silaturrahim dan kunjungan ke Pondok Pesantren Salafiyah Ibrahimy Terentang, Rabu (28/07). Kunjungan tersebut dalam rangka membangun komunikasi dengan pihak pesantren.

“Kehadiran kami ke sini adalah dalam rangka silaturahim guna membangun komunikasi untuk kegiatan kami nantinya,” jelas Ahmad Sofyan satu di antara anggota kelompok KKL KKR-1.

Rencananya mereka akan melakukan kegiatan yang bersentuhan langsung dengan santri.

“Insya Allah nanti kami akan melatih paskibra pada santri untuk persiapan 17 Agustus, karena mereka sebelumnya tidak pernah ada yang melatih,” tutur pria yang biasa disapa dengan Yusuf An-nasir tersebut.

Selain itu, mereka juga mempunyai program mengajar di pesantren, nonton bareng film perjuangan dan kerja bakti bersama santri.

“Ini kegiatan yang bersentuhan langsung dengan santri, sementara untuk kemasyarakatan kami nantinya insya Allah akan mengadakan bakti sosial di Desa Betuah,” ujar Yusuf.

Kehadiran Peserta KKL-DR disambut baik oleh Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Ibrahimy Terentang, Kiai Muhammad Zahid.

“Alhamdulillah kami sangat bahagia dengan kehadiran kawan-kawan di sini, silahkan lakukan kegiatan apapun, kami akan fasilitasi,” jelasnya.

Ia juga berharap kehadiran Peserta KKL-DR IAIN Pontianak KKR 1 dapat menjadi inspirasi bagi santrinya. “Semoga kehadiran kawan-kawan menjadi inspirasi bagi santri-santri kami, guna melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi kelak,” pungkasnya. (YA)




PESERTA KKL-DR SINTANG 02 SILATURAHMI KE PEMERINTAH DESA KENYABUR BARU

Sintang, Peserta Kuliah Kerja Lapangan Dari Rumah IAIN Pontianak Wilayah Sintang 02 menjalin silaturahmi sekaligus permohonan izin kepada Pemerintah Desa Kenyabur Baru dalam rangka pelaksanaan program kerja selama KKL-DR berlangsung, Rabu (28/07).

“Dalam kesempatan ini tujuan saya datang ke sini untuk meminta izin melaksanakan KKL-DR, mengabdi di Desa Kenyabur Baru, karena dari kampus mengarahkan untuk KKL di domisili masing-masing,” ungkap Fitri Yatul Fathonah salah satu Peserta KKL DR Sintang 02.

Sementara itu, Kaur Ekonomi Pembangunan (EKBANG) mewakili Kepala Desa Kenyabur Baru, Eka Yuniarti menyampaikan bahwa pihaknya menyambut baik kedatangan Peserta KKL-DR Sintang 02. “Pihak desa menerima dengan baik dan surat balasan untuk izinnya menyusul, jika kamu KKL di sini bisa membantu mengajar TK dan juga PAUD secara bergantian,” ungkapnya.

Ia berharap semoga kegiatan KKL-DR Sintang 02 di Desa Kenyabur Baru dapat terlaksana dengan baik dan lancar hingga kegiatan KKL-DR IAIN Pontianak 2021 berakhir nantinya.




PESERTA KKL-DR SINTANG 02 SAMBANGI PONPES NURUL ULUM SINTANG

Peserta KKL-DR Sintang 02 menyambangi Pondok Pesantren Nurul Ulum sekaligus silahturahmi dengan pengurus pondok pesantren Nurul Ulum Sintang. Agenda tersebut sekaligus bersilaturahmi dan bakti sosial di lingkungan Pesantren Selasa,(27/07).

Liftahul Jannah, salah satu Peserta KKL-DR Sintang 02 menjelaskan jika kedatanganya di Pondok Pesantren Nurul Ulum Sintang ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan akademisi dan kebutuhan yang diperlukan oleh para santri.

“Jadi tujuan saya ke sini itu mengetahui lebih mendalam mengenai kegiatan akademis dan sosial di pondok pesantren tersebut, serta sarana dan prasarana yang dibutuhkan santri dan kegiatan belajar mengajar,” ungkapnya.

Salah satu Pengurus Pesantren, Nurul, S.Pd sangat senang dan bahagia menyambut peserta KKL DR Sintang 02, sebab ia kedatangan murid semasa sekolah di Madrasah Aliyah Negeri Sintang. “Kalo mau disini selama 30 hari juga gak apa-apa,” ujarnya tersenyum.

Ia berharap dengan adanya Peserta KKL-DR ini dapat memberikan manfaat dan wawasan bagi santri. “Ya semoga dengan adanya kalian disini, ya setidaknya menambah wawasan buat anak” harapnya.

Setelah berdiskusi ringan dengan pengurus, kegiatan dilanjutkan dengan bakti sosial di lingkungan Pondok Pesantren Nurul Ulum Sintang.




KKL-DR SINTANG 2 SIAP GELAR “SINTANG BERSALAWAT” DENGAN PROKES KETAT

Korwil KKL-DR Sintang 2 bersilaturahmi guna membahas kegiatan Bersholawat Bersama Ketua Majelis Ahbaabul Musthofa Sintang tepatnya di Gang Wiyata 1 belakang SMPN 2 Sintang. Dalam Silaturahmi tersebut, Korwil KKL-DR Sintang 2 disambut baik oleh Ketua Majelis Ahbaabu Musthofa Sintang Senin, (26/07).

Koordinator wilayah KKL-DR Sintang 2, Ahmad Pratama selain bersilaturahmi dengan ketua majelis, ia juga melakukan Memorandum of Understanding (MOU) dalam agenda Sintang Bersalawat kepada Ketua Majelis Ahbaabul Musthofa Sintang.

“Mohon izin pak, tujuannya saya datang kesini yang pertama adalah silaturahmi dan juga untuk melakukan MOU antara kelompok kami ini pak, yaitu agenda Sintang Bersalawat. Selain itu juga pak, kegiatan ini adalah salah satu program kerja kelompok KKL-DR Sintang 2,” ujar

Ketua Majelis Ahbaabul Musthofa Sintang, Ustad. Ashifur Razaq, S.Pd.I mengizinkan dan sangat menyetujui dengan adanya muda-mudi pecinta salawat ini.

“Alhamdulillah, saya sangat senang dan sangat menyetujui agenda yang kalian buat ini, sehingga dengan adanya agenda ini muda-mudi bisa terus bersalawat kepada Baginda Muhammad SAW,” Ucapnya.

Kegiatan yang akan dilaksanakan Agustus mendatang ini dengan segala prokes ketat guna meminimalisir adanya penyebaran Virus COVID-19. Diharap kepada seluruh Peserta KKL-DR dan anggota majelis agar bisa menjaga jarak saat kegiatan berlangsung dan menjaga kesahatan hingga acara terlaksana.




PESERTA KKL-DR WILAYAH SEKADAU IKUT TERLIBAT DALAM PENDAMPINGAN PROGRAM IP3K

Peserta KKL-DR IAIN Pontianak Wilayah Sekadau terlibat dalam partisipasi percepatan program Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sekadau Periode 2020-2025, Kamis (29/07). Bentuk partisipasi yang dilakukan mulai dari pendampingan pembentukan kelompok tani hingga proses penanaman bersama Penyuluh Pertanian Lapangan Desa Sungai Ringin.

Salah satu Peserta KKL-DR IAIN Pontianak Wilayah Sekadau mengikuti rapat perdana Kelompok Wanita Tani Jaya Bersama, Desa Sungai Ringin, Kabupaten Sekadau. Pembahasan kali ini terkait persiapan penanaman kembali dan target untuk mengembangkan beberapa jenis sayur-sayuran, mulai dari sawi, seledri, bawang, dan tanaman-tanaman produktif lainnya.

Rahmat Hidayah, salah satu Peserta KKL-DR Wilayah Sekadau sangat senang bisa dilibatkan langsung dalam kegiatan seperti ini. “Alhamdulillah saya sangat merasa senang bisa dilibatkan dalam kegiatan mengenai perkebunan di moment KKL seperti ini, saya berharap bahwa banyak ilmu dan pelajaran yang bisa saya dapatkan dari masyarakat terutama terkait perihal budidaya dan pengembangan tanaman, kalau banyak yang mengira ini tidak sesuai dengan jurusan Saya yaitu Komunikas Penyiaran Islam, itu adalah salah besar sebab disinilah saya dan kawan-kawan lainnya dituntut bagaimana bisa menerapkan ilmu komunikasi yang baik di tengah-tengah masyarakat seperti ini,” jelasnya

Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Sungai Ringin, Indra ini mengatakan, “Kita harus memulai kembali dan memberdayakan sumber daya manusia yang ada terutama di kalangan ibu-ibu untuk bisa mengembangkan kreativitas yang inovatif khususnya di bidang perkebunan dan merasa sangat terbantu dengan adanya kehadiran adik-adik mahasiswa di tengah-tengah kami saat ini,” terangnya.

“Kali ini untuk ibu-ibu khususnya kita akan targetkan bahwa saat ini sistem Kelompok Wanita Tani (KWT) Jaya Bersama harus benar-benar digenahkan kembali, bagaimana upaya kita bersama untuk menjadikan ibu-ibu yang memiliki seni dan kemampuan dalam dunia perkebunan harus benar-benar kita manfaatkan. Pemanfaatan ini bukan hanya semata-mata untuk kelompok kecil bahkan diri sendiri, akan tetapi ini juga akan menjadi sebuah aset bersama terkhusus untuk Daerah Kabupaten Sekadau di masa yang akan datang, saya yakin bahwa adanya kehadiran mahasiswa ditengah-tengah kami saat ini akan lebih menambah kesan yang luar biasa dalam semangat untuk mendorong kabupaten ini agar lebih baik terutama di dalam dunia persaingan,” sambungnya.

Kelompok Wanita Tani Jaya Bersama dalam waktu dekat akan melakukan penggarapan tanah, mulai dari penyemprotan lahan, sampai kepada persiapan tanah yang akan segera untuk dibedeng dan ditanam sayur-sayuran seperti sawi dan sayuran lainnya.

Ketua Kelompok KWT Jaya Bersama, Supiati mengatakan, “Dalam waktu yang secepat-cepatnya kami akan menggenahkan semua perihal yang telah diarahkan oleh PPL Desa Sungai Ringin. Dalam waktu dekat kami akan melengkapi sumber daya manusia di kelompok tani ini dengan mengharapkan 15 keanggotaan paling minimal, semakin banyak maka itu akan semakin bagus, setelah itu kemungkinan Sabtu ini kami akan langsung targetkan untuk langsung melakukan penggarapan tanah,” tutur Supiati

Kelompok Wanita Tani Jaya Bersama akan menargetkan kedepannya agar sayur sayuran yang mereka garap bisa memberikan hasil yang maksimal terutama dalam perihal perputaran rupiah.




SITUASI PANDEMI, KKL-DR KUBU RAYA 10 SIAPKAN PROGRAM BANTUAN SOSIAL

Kubu Raya – “Melakukan kegiatan seperti bantuan sosial baik berupa seperti pembagian sembako atau masker ke masyarakat boleh saja namun tetap harus taat pada protokol kesehatan serta tidak menimbulkan kerumunan juga menjauhi kerumunan agar tidak terinfeksi covid-19” Ujar Dr. Ismail Ruslan, S.Ag., M.Si selaku Dosen Pembimbing KKL-DR KKR 10 pada rapat KKL-DR Via Zoom Meeting, Selasa (27/07).

Peserta KKL-DR Institut Agama Islam Negeri Pontianak (IAIN Pontianak) KKR 10 menyiapkan program kerja bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu serta akan membagikan masker ke masyarakat. Program kerja yang akan dilakukan tersebut merupakan wujud dari pengabdian kepada masyarakat.

Hasil yang telah disepakati oleh koordinator wilayah dan juga anggota dari KKL-DR KKR 10 ini juga mendapat sambutan baik dari dosen pembimbing Dr. Ismail Ruslan, S.Ag., M.Si dimana ia berpesan agar selalu menerapkan protokol kesehatan dan menghindari kerumunan.

Selain itu bantuan sosial yang akan dilakukan pada bulan agustus ini nantinya berupa bantuan sembako yang diberikan kepada keluarga atau orang yang tidak mampu dan terdampak dari covid-19.

Dimana telah dilakukan survei dari masing-masing anggota KKL-DR Kelompok 10 Kubu Raya untuk mencari tahu data warga yang kurang mampu di sekitar lingkungan tempat tinggal yang akan mendapat bantuan. (NFR)