Cerita Juli : Salah Satu Pegawai IAIN Pontianak Raih Lisensi Wasit Voli Hingga Jadi Wasit di Kapolda Cup 2024
Pontianak (iainptk.ac.id) – Juli, salah satu pegawai IAIN Pontianak, berhasil meraih lisensi wasit dalam olahraga voli. Sertifikasi tersebut diperolehnya setelah mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kalimantan Barat pada 2 hingga 5 Juli 2024 lalu di Hotel Kapuas Dharma. Kegiatan ini diikuti oleh 38 peserta dari berbagai instansi di Kalimantan Barat.
“Pada tanggal 2-5 Juli, saya bersama dua orang lainnya dari IAIN Pontianak diutus oleh Kepala Bagian Umum dan Layanan Akademik, Pak Syahrun, untuk mengikuti Pelatihan Wasit Bola Voli Indoor Tingkat Daerah yang diadakan oleh PBVSI Kalbar. Kegiatan waktu itu dilaksanakan di ballroom Hotel Kapuas Dharma. Sekitar 38 orang dari berbagai instansi dan daerah se-Kalimantan Barat ikut serta dalam pelatihan yang diadakan selama 3 hari itu,” ungkap Juli.
Juli menjelaskan bahwa kegiatan yang berlangsung selama 3 hari tersebut meliputi pretest, praktik lapangan, dan posttest. Selain itu, ia juga menginformasikan bahwa utusan dari IAIN Pontianak berhasil meraih peringkat 1 dan 4. Juli menambahkan bahwa lisensi yang ia peroleh dapat digunakan dalam turnamen lokal di Kalimantan Barat.
“Dalam pelaksanaannya, kami diberikan materi teori dan praktik. Setelah kegiatan selesai, saya dan rekan-rekan mendapatkan sertifikat atau lisensi untuk terdaftar di PBVSI provinsi, yang bisa digunakan untuk menjadi wasit dalam turnamen voli tingkat daerah. Alhamdulillah, utusan dari IAIN Pontianak mendapatkan peringkat 1 dan 4, berdasarkan penilaian dari pretest, posttest, dan praktik di lapangan,” jelas Juli.
Juli juga mengungkapkan bahwa ia sempat menjadi wasit dalam turnamen Kapolda Cup beberapa hari lalu yang diadakan di Gelora Khatulistiwa. “Kemudian ada perlombaan yang diadakan oleh Polda Kalbar yang berlangsung selama 10 hari di GOR Terpadu Ayani. Saya juga turun sebagai wasit di sana,” ujarnya.
Juli berharap dengan pencapaian ini, ia dapat ikut serta dalam turnamen voli hingga tingkat nasional. Ia menyampaikan bahwa ada event-event besar yang akan dilaksanakan ke depannya.
“Dari pencapaian lisensi ini, kami juga dianjurkan untuk mengambil lisensi yang lebih tinggi lagi. Saya berharap bisa mendapatkan pelatihan atau lisensi tingkat nasional sehingga dapat mengikuti event-event besar setingkat nasional. Mudah-mudahan ke depannya, jika tidak ada kendala, akan diadakan Bhayangkari Cup yang melibatkan peserta se-Kalimantan, dan mungkin juga Kapolri Cup yang diadakan pada akhir tahun nanti,” harap Juli.
Penulis : Farli
Editor : Bambang