-

Ciptakan Energi Positif, IAIN Pontianak Gelar Workshop Mind Programming

PONTIANAK (iainptk.ac.id) — “Seluruh Kasubbag sebagai ujung tombak birokrasi di satker IAIN Pontianak harus menciptakan energi positif. Kinerja harus ditingkatkan. Pikiran-pikiran positif perlu dirawat. Bekerja mesti ikhlas. Selalu bersyukur dan merasa bahagia. Kalau komitmen ini berhasil kita wujudkan, kita akan mampu memajukan IAIN Pontianak ini mencapai kejayaan.” Hal itu disampaikan Dr. Misdah, M. Pd selaku Plt. Rektor IAIN Pontianak, dalam arahan yang paparkannya pada pembukaan kegiatan Workshop Mind Programming bagi para Kasubbag IAIN Pontianak, Selasa (27/10) pagi  di Richard’s Home.

Misdah menambahkan, “Saya mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Subbag OKPP IAIN Pontianak ini. Jika memungkinkan, pada kepemimpinan Rektor IAIN Pontianak definitif nanti, kegiatan ini juga bisa diselenggarakan untuk seluruh pimpinan. Sehingga siapapun rektornya nanti, punya energi yang sama untuk membesarkan dan mengharumkan IAIN Pontianak, kampus kebanggaan masyarakat Kalimantan Barat ini” tegasnya.

Narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan workshop ini adalah Ahmad Jais, Founder and Master Trainer of Mind Healing of Indonesia (MHT) yang berpusat di Kota Bandung. Ia didampingi dua rekan instruktur lainnya, Herkaniyah S.Ag, Ct.MHT dan Yunis Salam Ct.MHT. Tampak peserta para Kasubbag yang berada di lingkunagn IAIN Pontianak itu menyimak dengan serius pembahasan dan pemaparan materi serta praktik yang dilakukan oleh para narasumber.

“Mind programming itu adalah sebuah proses membentuk atau membuat program-program positif di dalam pikiran kita sesuai dengan yang diinginkan. Laiknya pemprograman komputer, pikiran juga dapat diprogram kembali sesuai harapan yang dikehendaki.” jelas Ahmad Jais.

“Pikiran itu menembus waktu. Pikiran itu melampaui jarak. Pikiran bisa mempengaruhi fisik dan kesehatan seseorang. Karena itu, kita mesti berhati-hati dengan kata-kata. Karena kata-kata itu adalah doa. Setiap orang pada dasarnya memiliki energi positif dan energi negatif. Siapapun manusia di dunia ini bisa berubah sesuai apa yang dipikirkannya.  Jangankan manusia, bendapun bisa menyerap energi. Masaru Emoto, seorang peneliti Jepang, telah berhasil membuktikan bahwa energi positif tidak hanya mempengaruhi manusia, tetapi juga benda-benda di lingkungan sekitar kita, contohnya air.” tegasnya.

Seraya menyitir sebuah hadist dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah Ta’ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku.” Hadist ini menegaskan kepada kita untuk selalu berfikir positif. Yakin bisa. Pasti mampu. Tak boleh mengeluh dengan beban pekerjaan dan harus mampu mengelola pikiran-pikiran negatif agar tidak menjadi karakter kita” tambahnya.

“Menurut Kazuo Murokami, seorang ahli genetika terkemuka di dunia, gen, otak dan tubuh dapat dinyalakan dan dirangsang untuk memproduksi hormon-hormon yang bermanfaat dengan 3 faktor, yaitu: berpikir positif, niat yang mulia dan hidup dengan rasa terima kasih; bersyukur. Karena itu kita harus selalu berbaik sangka kepada Allah dan berbaik sangka kepada sesame manusia” pungkasnya.

Selain materi, para peserta juga mempraktikkan langsung mind programming kepada rekan sejawat sesama peserta. Tampak mereka dengan penuh konsentrasi mempraktikkan ilmu berharga yang baru didapat tersebut. Peserta secara bergantian saling menyalurkan energi positif yang dipandu langsung oleh narasumber dan instruktur.

Sekira pukul 16.00 kegiatan ini selesai. “Berbagai kegiatan kepegawaian yang diselenggarakan diantaranya, character building, outbond, dan lain-lain yang pernah saya ikuti, kegiatan Mind Programming ini menurut saya penting dan berkesan. Materinya aplikatif dan manfaatnya sangat besar dalam membangun energi positif. Menurut saya OKPP perlu mengagendakan kegiatan ini untuk seluruh pimpinan IAIN Pontianak,” ungkap Noviansyah, Kasubbag Perencanaan IAIN Pontianak sebagai salahsatu peserta dalam testimoninya diakhir acara.

Ajeng Vashqie Varaulizza, Kasubbag Tata Usaha Lembaga Penjaminan Mutu IAIN Pontianak menyatakan, “Kegiatan Workshop Mind Programing ini sangat bagus. Pematerinya professional dan berpengalaman. Ilmu ini sangat dibutuhkan tidak hanya untuk para kasubbag, tetapi juga untuk seluruh pegawai IAIN Pontianak dalam mengelola pikiran,” tulisnya dalam form testimoni.

Sedangkan Mariyatul Kibtiyah, Kasubbag Akademik, Kerjasama dan Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) menyatakan, “Kegiatan ini sangat menginspirasi. Muncul keinginan untuk segera membantu orang-orang di sekitar dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang mereka hadapi. Agar hidup ini lebih bermanfaat” tutupnya sumringah.

Penulis: Aspari Ismail
Editor: Omar Mukhtar

Print Friendly, PDF & Email