IAIN Pontianak

DEMA IAIN Pontianak Siap Gelar Sharing Session Beasiswa S2 bagi Mahasiswa IAIN Pontianak

Pontianak (iainptk.ac.id) — Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak kembali menghadirkan program inspiratif bertajuk “Sharing Session Beasiswa S2”, yang ditujukan bagi mahasiswa IAIN Pontianak yang bercita-cita melanjutkan studi ke jenjang magister. Kegiatan ini menjadi wadah edukatif untuk memberikan informasi, motivasi, serta strategi sukses dalam meraih beasiswa pascasarjana, baik di dalam maupun luar negeri.

Kegiatan ini akan menghadirkan dua narasumber inspiratif, yakni Vivi Silvia Huri, penerima Beasiswa Double Degree Indonesia–Malaysia, dan Raniah Mardiant, penerima Beasiswa LPDP Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu). Keduanya akan berbagi pengalaman langsung mengenai proses seleksi, penyusunan esai, hingga strategi menghadapi wawancara beasiswa internasional dan nasional.

Wakil Presiden Mahasiswa (Wapresma) IAIN Pontianak, Ferdy Hasan Haswin, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata DEMA untuk menumbuhkan semangat akademik mahasiswa agar berani bermimpi dan berjuang melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

“Banyak mahasiswa yang sebenarnya memiliki potensi besar, tetapi belum tahu jalur dan langkah untuk mendapatkan beasiswa. Sharing session ini kami hadirkan agar mahasiswa IAIN Pontianak bisa belajar langsung dari penerima beasiswa berprestasi yang sudah membuktikan kemampuannya,” ujar Ferdy.
“Akan ada dua pemateri yang masing-masing berbagi pengalaman di ranah internasional dan nasional, agar peserta memperoleh wawasan yang lebih luas dan realistis,” tambahnya.

Presiden Mahasiswa (Presma) *IAIN Pontianak, Haris Ramadhan*, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya DEMA dalam memperkuat budaya akademik yang progresif dan visioner di lingkungan kampus.

“Kami ingin menciptakan ekosistem akademik yang memotivasi mahasiswa untuk terus belajar dan berprestasi. Dengan adanya sharing session ini, kami berharap mahasiswa tidak hanya terinspirasi, tetapi juga benar-benar siap bersaing untuk meraih beasiswa S2, baik di dalam negeri maupun luar negeri,” ungkap Haris.

Sementara itu, *Menteri Pendidikan dan Riset DEMA IAIN Pontianak, Dzulkarnain*, menyampaikan bahwa kegiatan ini berangkat dari kebutuhan nyata mahasiswa terhadap informasi dan strategi memperoleh beasiswa.

“Kegiatan ini penting karena masih banyak mahasiswa yang belum memahami secara mendalam mekanisme beasiswa, mulai dari tahap pendaftaran hingga seleksi akhir. Melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan panduan konkret agar mahasiswa lebih siap secara akademik, mental, dan administratif,” ujar Dzulkarnain.
“Kami berharap dari kegiatan ini lahir calon penerima beasiswa baru dari IAIN Pontianak yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” tambahnya.

Dari pihak kampus, *Wakil Rektor III IAIN Pontianak Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama* menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif positif yang dilakukan oleh DEMA.

“Kami sangat mengapresiasi langkah DEMA IAIN Pontianak dalam menghadirkan kegiatan yang edukatif dan berdampak langsung bagi mahasiswa. Literasi beasiswa dan kesiapan akademik perlu ditanamkan sejak dini, dan kegiatan ini menjadi sarana yang sangat efektif untuk itu,” tuturnya.

Kegiatan *Sharing Session Beasiswa S2* ini dijadwalkan berlangsung pada *akhir Oktober 2025* Secara Online. Acara terbuka untuk seluruh mahasiswa, terutama bagi mereka yang tengah menyiapkan rencana studi lanjutan. Kegiatan ini juga akan diisi dengan sesi tanya jawab interaktif antara peserta dan pemateri.

Melalui kegiatan ini, DEMA IAIN Pontianak berharap dapat mendorong mahasiswa untuk terus berprestasi, berpikir global, dan berkontribusi aktif dalam memajukan pendidikan Islam di Indonesia.