Kunjungan Kerja IRJEN KEMENAG Ke STAIN Pontianak
Dr. Muhammad Yasin, lebih dikenal dengan mantan wakil Ketua KPK, kini menjabat sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Agama (Kemenag) hadir melakukan kunjungan kerja di STAIN Pontianak. Kehadiran Irjen Kemenag ini untuk memberikan pengarahan dan pembinaan pegawai dan dosen.
Diungkapkan Dr. Muhammad Yasin, hal yang berkaitan dengan sistem pengendalian internal pemerintahan di lingkungan Kementrian Agama, Irjen Kemenag mempunyai kewajiban untuk melakukan pengawasan interen terhadap seluruh program dan kegiatan. Selain itu memberikan dorongan dan kemajuan untuk meningkatkan etos kerja menjadi lebih baik.
“Saya ditempatkan di Kemenag untuk melakukan pembenahan, khususnya untuk bidang perbaikan sistem dan pencegahan korupsi dan meningkatkan pengawasan kepada pengelolaan keuangan dan pengawasan bidang lainnya” tegasnya.
Irjen juga akan melakukan pengawasan dan melaporkan secepatnya kasus pelanggaran peraturan atau pejabat-pejabat yang diduga kuat melakukan tindak pidana korupsi kepada aparat penegak hukum. Dalam kaitan ini para pengawas internal lembaga harus diperkuat untuk membantu memberantas korupsi, papar Muhammad Yasin.
“Banyaknya satker itu tentu menuntut adanya pengawasan yang intensif”, terang dia. Dia bersyukur jika upaya memperkuat kualitas auditor internal itu bisa mewujudkan daerah dan perguruan-perguruan tinggi yang ada dilingkungan kementrian Agama bebas korupsi.
Dikatakan Dr. Muhammad Yasin dihadapan pegawai dan dosen STAIN Pontianak, menularkan budaya kerja yang baik, merupakan alasan mengapa dirinya mau menjadi Irjen Kemenag. Instansi pemerintah itu perlu diperbaiki. Untuk itu pula harus dijangkiti “virus kebaikan”. Kita harus menyebarkan virus yang baik. Misalnya virus jujur dan lain-lain yang mendukung perbaikan integritas dan profesionalitas dalam bekerja.
Tentang pengalaman sebagai Wakil Ketua KPK diharapkan akan memberi pengaruh positif dalam produktifitas kinerja Kemenag. Saat menjadi pimpinan KPK, dia bertugas mencari jalan ke luar terhadap kasus korupsi yang dihadapi bangsa ini. “Setelah jadi mantan (wakil pimpinan KPK), tetap berkontribusi di Kementerian Agama untuk meneruskan dan mendorong perbaikan”, Tegas Dr. Muhammad Yasin.