Sosialisasi Penyusunan Dokumen Persiapan Audit ISO di IAIN Pontianak

PONTIANAK (iainptk.ac.id) – Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, beserta Lembaga Penjamin Mutu (LPM) IAIN Pontianak menyelenggarakan Workshop Sosialisasi Penyusunan Dokumen Persiapan Audit ISO pada Kegiatan Sertifikasi ISO di lingkungan IAIN Pontianak. Kegiatan ini berlangsung secara virtual melalui Zoom Meeting pada Rabu-Kamis (22-23/09/2021). Adapun yang menjadi narasumber dalam kegiatan ini Dr. Sugeng Listyo Prabowo, dari PT. DECRA Group Indonesia.

Turut diundang dalam kegiatan ini, para Wakil Rektor, Kepala Biro AUAK, Dekan, Direktur Pascasarjana, Kepala SPI, Kaprodi, Sekprodi, Kabag Akademik dan Kemahasiswaan, Kabag Umum Biro AUAK, Perencana Ahli Madya pada Bagian Perencanaan dan Keuangan, Ketua LPM, Ketua LP2M, Kepala Pusat Perpustakaan, Kepala Pusat Bahasa, Ketua PTID dan Direktur Ma’had.

 

 

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr. Firdaus Achmad, M.Hum saat ditemui di ruang kerjanya memaparkan tentang kegiatan yang diselenggarakan selama 2 hari tersebut, “Ini merupakan kegiatan terakhir dari tahap persiapan. ‘Terakhir’ dalam arti, kita dipinta untuk menyiapkan berbagaimacam dokumen yang nanti pada awal Oktober akan dilakukan pendampingan terakhir.”

Beliau melanjutkan “Insyaallah, di bulan November kita sudah mulai di audit. Saat di audit kita sudah siap segala hal, tidak ada lagi celah dan kekurangan. Alhamdulillah, selama 2 hari ini 80% teman-teman pemangku tugas itu hadir dan aktif mengikuti kegiatan persiapan penyusunan dokumen ISO.”

Beliau berharap, dengan adanya ISO ini “Tatakelola, pengelolaan manajemen dan penataan dokumen-dokumen itu sudah membuat kita layak untuk menjadi sebuah perguruan tinggi se-kelas Universitas Islam Negeri (UIN) satu-satunya di Kalimantan Barat.”

Dr. Sugeng Listyo Prabowo yang juga merupakan Auditor ISO menjelaskan “ISO itu standar internasional yang akan kita implementasikan di IAIN Pontianak, dengan mengedepankan kualitas Sistem Manajemen Mutu. Adapun yang akan ditingkatkan seperti SDM, sarana, prasarana, metode, sistem, sumber daya keuangan dan lain-lain,” ungkapnya.

Beliau juga menegaskan “Jangan hanya fokus pada sertifikasi sebenarnya, sertifikat hanyalah sebuah pengakuan. Terpenting adalah bagaimana ISO ini bisa membantu tatakelola IAIN Pontianak. Jangan sampai nanti ‘dapat SIM tapi tidak bisa nyupir’ itukan engga enak,” jelasnya.

Kepala Biro AUAK, Drs. Ridwansyah, M.Si., dikesempatan ini menyampaikan “Dari apa yang sudah disampaikan sangat luar biasa sekali. Banyak sekali hal-hal yang menarik dijelaskan secara detail. Kita berharap setelah IAIN Pontianak diaudit oleh tim ISO ini, kita bukan hanya sekedar mendapatkan sertifikat, tetapi juga dapat memperbaiki manajemen dan tatakelola. Tentu harapannya juga dapat memberikan pelayanan penuh baik kepada mahasiswa maupun masyarakat,” pungkas beliau.

Oleh : Bambang Eko Priyanto
Editor : Omar Mukhtar