Komsan IAIN Pontianak akan Roadshow ke Tiga Kota Besar di Indoensia

Pontianak (iainptk.ac.id) – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Komunitas Santri (Komsan) IAIN Pontianak akan melakukan roadshow ke tiga kota besar tingkat nasional. Roadshow ini mengangkat tema kearifan lokal suku Dayak pedalaman Kalimantan Barat yang berjudul Liang Menjadi. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan budaya lokal lewat panggung pentas senit teater.

Liang menjadi menceritakan suku Dayak di Kalimantan Barat, yang masih kental memegang tradisi lokal. Dimana diceritakan seorang paman menjalin hubungan percintaan dengan keponakannya sendiri. Karena Percintaan mereka tidak dibenarkan, sehingga muncul pertikaian antar kelompok yang meminta keduanya dihukum adat bahkan diusir dari kampung halamannya.

Ketua Umum UKM Komsan IAIN Pontianak, Fauzan menginformasikan, “Judul Liang menjadi ini merupakan kisah nyata yang dikemas dalam cerita berbentuk teater. Pementasan kali ini kami ingin mengangkat ciri khas tradisi yang ada di kalimantan barat yakni suku dayak. Pementasan kali ini mengangkat naskah yang menjadi legenda di kapuas hulu.”

Iya juga menyampaikan “Kami menginginkan pementasan tradisi ini menjadi agenda tahunan karena tema yang kami angkat yaitu membangun eksistensi budaya borneo melalui panggung teater, dan semoga kampus selalu mendukung teman-teman Komsan baik dari segi fasilitas, pendanaan dan lain sebagainya agar kegiatan kami berjalan dengan lancar,” harapnya.

Tak diragukan lagi karya dari Unit Kegiatan Mahasiswa Komsan ini. Berbagai penghargaan pementasan sering kali diraih. Kali ini Komsan kembali menyuguhkan hiburan berupa teater yang menarik.

Pertunjukan yang dilakukan oleh mahasiswa, khususnya Komsan IAIN Pontianak, sebagai bentuk roadshow sebelum melakukan pementasan di tiga Kota yang ada di Indonesia. Tiga kota tersebut adalah Jakarta, pada tanggal 27 Agustus 2022 selanjutnya menuju Jogjakarta dan Tanggerang.

Sebelumnya sudah berlangsung pementasan yang berjudul Liang Menjadi pada Sabtu dan Minggu, 6 – 7 Agustus 2022 di Taman Budaya Kalimantan Barat. Ini merupakan karya dari Joseph Odillo Oendoen, S.Sn., yang disutradarai oleh Totok Satrio Rahardjo.

Penulis : Bambang Eko Priyanto

Editor : Omar Mukhtar

 

Print Friendly, PDF & Email