-

Maksimalkan Layanan, IAIN Pontianak Gelar Bimtek PAK Calon Dosen

Pontianak (iainptk.ac.id)—Bimbingan teknis (Bimtek) dalam Penilaian Angka Kredit (PAK) menjadi sebuah kebutuhan bagi calon dosen. Guna memberikan layanan yang maksimal dan pemahaman yang sama dalam menyiapkan dokumen dan sistem penilaian angka kredit, maka Subbag Organisasi, Kepegawaian dan Penyusunan Peraturan (OKPP) Bagian Umum Biro AUAK IAIN Pontianak menggelar Bimtek PAK bagi Calon Dosen, Senin (15/6/2020) pagi.

“Kita sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki tugas sebagai dosen di IAIN Pontianak ini harus punya kemauan untuk membaca dan memahami regulasi yang ada terutama terkait tugas dan kewajiban yang harus kita kerjakan. Dengan memahami aturan-aturan itu menjadi panduan bagi kita dalam bekerja mengemban tugas. Karena itu demi memaksimalkan layanan dalam hal pemrosesan pemberkasan dokumen PAK ini, perlu kami lakukan bimtek ini,” papar Sumarman, S.Ag selaku Kepala Bagian Umum IAIN Pontianak saat memberikan kata pengantarnya di Auditorium Syeikh Abdul Rani Mahmud.

Narasumber dalam kegiatan itu adalah Firdaus Achmad selaku Ketua Tim Penilaian Angka Kredit (PAK) IAIN Pontianak dan Adi Mulyono, S.Sos sebagai Analis Kepegawaian Muda. Dalam paparannya Dr. Firdaus menyampaikan, “Kawan-kawan calon dosen dan dosen muda ini sengaja kita kumpulkan untuk memberikan pemahaman yang utuh terkait penilaian angka kredit. Tim PAK berkomitmen untuk memberikan layanan maksimal. Selama tidak melanggar regulasi yang ada, kami akan berikan kemudahan-kemudahan. Kalau bisa dipermudah, kenapa mesti dipersulit?” tegas Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga IAIN Pontianak ini di depan 40 peserta.

Kegiatan bimtek PAK itu dimoderatori oleh Aspari, Kasubbag OKPP IAIN Pontianak. Tampak para peserta calon dosen, dosen muda dan pegawai yang akan mutasi ke dosen menyimak penjelasan dari pembicara dengan antusias.

“Kegiatan bimtek ini membuka wawasan mengenai jenjang karir kami di IAIN Pontianak, sesuai dengan regulasi yang berkenaan dengan PAK. Bimteknya bagus sekali menjawab pertanyaan untuk kami yang mengajukan jabatan fungsional dosen. Menariknya ditahun ini semua artikel wajib mengirimkan di jurnal bersinta sehingga menjadi tantangan dan memotivasi saya dan rekan-rekan untuk berkarya,” ujar Maha Lastasa, calon dosen Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Pontianak.

Anggita Anggriana memaparkan, “Kegiatan bimtek yang dilakukan OKPP IAIN Pontianak sangat baik. Adanya penjelasan yang diberikan untuk meluruskan ketidakpahaman saya terkait PAK dengan segala aturan yang ada. Membuka fikiran saya sebagai calon dosen untuk lebih baik dan semangat dalam mengurus jenjang karir. Tidak hanya sebatas menunggu, namun adanya pemikiran untuk melakukan pembaharuan. Bukan hanya dalam proses mengajar namun juga untuk kegiatan menulis artikel (jurnal). Tidak ada kata terlambat untuk memulainya. Apalagi untuk saya yang baru melahirkan dan merasa banyak ketinggalan dalam mengurus pemberkasan pengajuan. Namun, Tim OKPP yang kooperatif sangat membantu saya untuk menjelaskan dan memberikan solusi dengan sangat baik,” ucap calon dosen Prodi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah pada IAIN Pontianak itu.

Bob Andrian, calon dosen Prodi Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) pada IAIN Pontianak menuturkan, “Saya sangat berkesan sekali dengan diselenggarakan kegiatan Bimtek PAK. Terutama perihal mekanisme koordinasi dan informasi tentang kepangkatan. Saya pribadi masih cukup awam akan hal ini. Terimakasih sekali atas bimbingan dan binaan nya.”

Sedangkan Arief Adi Purwoko, calon dosen Prodi Pendidikan Agama Islam FTIK mengungkapkan “Kegiatan bimtek sangat positif. Wujud nyata dari salah satu nilai 9 pilar semangat kerja IAIN Pontianak, terutama kebersamaan. Kebersamaan dalam hal ini dapat dimaknai dari dua arah: meliputi nilai “added value” profesionalitas kerja penyelengara, di pihak lain menjadi arena informatif bagi peserta. Bimtek tidak hanya memberikan jawaban atas benang kusut prasangka atas kerumitan pengajuan promosi karir atau pengajuan kenaikan jabatan, tetapi juga memberikan solusi yang memadai bagi setiap pegawai sehingga tumbuh kembang bersama antara lembaga dan pegawai dapat berjalan sinergis.”

“Berkaitan dengan kegiatan Bimtek mengenai pemberkasan dan penilaian angka kredit saya ucapkan terima kasih kepada Tim PAK dan OKPP yang telah menginisiasi kegiatan ini. Sehingga memberikan pandangan bagaimana dan apa saja yang kami perlu siapkan guna pengajuan Jabatan fungsional kami sebagai dosen,” ujar Imam Agung Prakoso, calon dosen Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah FTIK.

Editor: Omar Mukhtar Al-Assad
Penulis: Aspari Ismail

Print Friendly, PDF & Email