Rektor IAIN Pontianak, Dr. Syarif, MA., dalam katasambutannya menyampaikan beberapa hal “Saya ingin sampaikan kepada Bapak Dirjen Pendis beberapa prestasi IAIN Pontianak, pada Desember 2019, IAIN Pontianak meraih Akreditasi B gemuk setelah 50 tahun tidak pernah akreditasi. Kita juga telah mempersiapkan alih status menjadi UIN. Selain itu, IAIN Pontianak pernah menjadi kampus pertama mengunakan pembayaran non tunai. Kita juga pernah menjadi Satker pertama yang dapat menerapkan TTE.
Beliau melanjutkan, prestasi yang sudah diraih oleh IAIN Pontianak “Tahun 2021 IAIN Pontianak mendapatkan penghargaan Terbaik Pengelolaan BMN di Kalbar dari DJKN Kalbar. Terakhir IAIN Pontianak memperoleh penghargaan terbaik II Kategori LPJ Bendahara Tahun Anggaran 2020 dari KPPN Pontianak. Tahun sebelumnya IAIN Pontianak mendapatkan peringkat pertama Keterbukaan Informasi Publik se-Kalbar dan peringkat kedua Pemberitaan Bidang Pengawasan dari 73 PTKIN.”
“Semua prestasi itu sesuai dengan Moto Kerja IAIN Pontianak yaitu Pengabdian Berbasis Kinerja dan Akhlakul Karimah, Kebersamaan dan Kekompakan Berorienasi Prestasi dan Kemajuan.’ Moto itu kami terapkan secara serius,” pungkasnya.
