Tentang iain pontianak

Kembangkan potensimu secara maksimal dengan berbagai fasilitas modern dan program-program unggulan yang kami sediakan. Temukan bakatmu, asah kemampuanmu, dan jadilah versi terbaik dirimu bersama IAIN Pontianak.

#RaihImpianmu Bersama IAIN Pontianak. Daftar sekarang untuk bergabung dengan IAIN Pontianak Tahun 2024.

Rektor IAIN Pontianak

Prof. Dr. KH. Syarif, S.Ag., M.A

Kampus bukan hanya tempat untuk menimba ilmu pengetahuan, tetapi juga tempat untuk membangun karakter dan moral. Di sini, kami ingin menumbuhkan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia dan berwawasan kebangsaan.

Sejarah

Sejarah Kampus

Berawal dari terbentuknya yayasan Sadar pada tahun 1965, yang diketuai oleh Bapak A. Muis Amin, Walikota Pontianak pada saat itu, kemudian diikuti dengan pembentukan Dewan Kurator yang diketuai oleh Brigjend Ryacudu, Pangdam XII Tanjungpura. Dalam yayasan dan dewan Kurator inilah ulama, aparatur pemerintah daerah dan masyarakat Kalbar berkerjasama marajut asa dan mewujudkan cita-cita agar di daerah ini berdiri sebuah lembaga pendidikan tinggi agama Islam.Pada bulan Juli 1965, yayasan Sadar mendirikan Fakultas Tarbiyah di Pontianak yang kemudian disusul dengan Fakultas Ushuluddin di Singkawang dengan status sebagai Fakultas Muda yang menyelenggarakan jenjang pendidikan Diploma dengan gelar Bachelor of Art (BA).

Visi

“Ulung dan terbuka dalam kajian dan riset keilmuan, keislaman, serta kebudayaan Borneo” (Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia No.51 tahun 2015 Bab I Pasal 3).

Misi

  1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang ulung dalam kajian keilmuan, keislaman dan kebudayaan Borneo; (Statuta, 2015: pasal 4 ayat 1), (Renstra, 2015-2019: 36)
  2. Membentuk akademisi yang berakhlak mulia, mandiri, dan bermanfaat bagi bangsa dan kemanusiaan (Statuta, 2015: pasal 4 ayat 2), (Renstra, 2015-2019: 36).
  3. Mengembangkan kajian keilmuan, Keislaman, dan kebudayaan borneo dengan basis riset (Renstra, 2015-2019: 36).
  4. Meningkatkan peran pengabdian dalam upaya menyelesaikan persoalan kemasyarakatan (Renstra, 2015-2019: 36)
  5. Memperkuat dan memperluas jaringan kerjasama insitusional dalam upaya mengembangkan dan melestarikan temuan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni keagamaan Islam Borneo (Renstra, 2015-2019: 36)

Institut Agama Islam Negeri Pontianak dalam Angka

Institut Agama Islam Negeri Pontianak merupakan kampus islam pertama di kalimantan barat

Sambutan Rektor

Pimpinan Institut

 

 

Struktur Organisasi

Struktur Organisasi Institut Agama Islam Negeri Pontianak sesuai dengan PMA 40 Tahun 2022

Visi IAIN Pontianak:

“Ulung dan terbuka dalam kajian dan riset keilmuan, keislaman, serta kebudayaan Borneo” (Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia No.51 tahun 2015 Bab I Pasal 3).

Misi IAIN Pontianak:

  1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang ulung dalam kajian keilmuan, keislaman dan kebudayaan Borneo; (Statuta, 2015: pasal 4 ayat 1), (Renstra, 2015-2019: 36)
  2. Membentuk akademisi yang berakhlak mulia, mandiri, dan bermanfaat bagi bangsa dan kemanusiaan (Statuta, 2015: pasal 4 ayat 2), (Renstra, 2015-2019: 36).
  3. Mengembangkan kajian keilmuan, Keislaman, dan kebudayaan borneo dengan basis riset (Renstra, 2015-2019: 36).
  4. Meningkatkan peran pengabdian dalam upaya menyelesaikan persoalan kemasyarakatan (Renstra, 2015-2019: 36)
  5. Memperkuat dan memperluas jaringan kerjasama insitusional dalam upaya mengembangkan dan melestarikan temuan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni keagamaan Islam Borneo (Renstra, 2015-2019: 36)

Tugas Pokok dan Fungsi

IAIN Pontianak mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pendidikan tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta mengusahakan pelestarian ilmu pengetahuan.

  • Penyelenggaraan pendidikan tinggi tersebut mencakup pendidikan akademik, pendidikan vokasi dan pendidikan profesi. Dalam hal menjalankan tugas pokok tersebut IAIN Pontianak  memiliki fungsi:
    penyelenggara, pembina, dan pengembang pendidikan dan pengajaran tinggi;
  • penyelenggara, pembina, dan pengembang penelitian serta usaha dalam rangka pemeliharaan, pelestarian, dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, kebudayaan, dan kehidupan masyarakat; dan
  • penyelenggara, pembina, dan pengembang pengabdian pada masyarakat dalam rangka meningkatkan kehidupan manusia pada umumnya dan bangsa Indonesia pada khususnya.

Makna Lambang 

Berdasarkan Peraturan Menteri Agama RI No.51 Tahun 2015 tentang STATUTA IAIN Pontianak yang telah diundangkan Menteri Hukum dan HAM pada tanggal 31 Agustus 2015 dalam Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1303. Inilah Lambang Terbaru IAIN Pontianak dengan penjelasan makna atau filosofinya sebagai berikut:

Lambang ini terinspirasi dari Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis) atau puspa pesona yang tumbuh di beberapa daerah di Indonesia– termasuk Kalimantan Barat, adalah salah satu bunga nasional Indonesia. Daunnya berwarna hijau dengan bentuk memanjang. Bunganya memiliki keharuman dan waktu mekar yang lama.

Dasar bunga menggunakan lambang Tugu Khatulistiwa menggambarkan Islam yang dikembangankan IAIN adalah Islam moderat yang melahirkan “ummatan wasathan” dikehendaki oleh Allah dalam al-Qur’an (2:143).

  • “Kelopak Luar” anggrek bulan berjumlah 6 (enam) menggambarkan rukun iman dan “kelopak dalam” berjumlah 5 (lima) menggambarkan rukun Islam menjadi filosofi Institut.
  • Mata Pena di tengah-tengah logo yang mengarah ke buku adalah simbol wahyu pertama, yaitu al-Alaq: 1-5 yang menekankan tentang pentingnya berilmu dan menyebarkannya. Ilmu yang integral tanpa dikhotomi, karena ia berasal dari sumber yang sama yakni Allah Swt.
  • Tugu Khatulistiwa juga diapit oleh simbol ukiran Khas Kalimantan Barat sebagai simbol pentingnya membumikan model ilmu pengetahuan dengan semangat lokal dalam bingkai universalisme Islam.
  • Simbol buku yang terbuka adalah kitab suci al-Qur’an yang selalu dikaji dengan semangat keimanan untuk diamalkan.
  • Warna Hitam (RGB: 0,00,0) menggambarkan tekad yang kuat untuk mewujudkan cita-cita IAIN yang terbuka dan ulung.
  • Warna kuning (RGB: 255,255,0) menggambarkan optimisme, semangat dan keceriaan menuju kejayaan.
  • Warna Hijau (RGB: 0,76,0) yang bermakna harmoni dan natural menggambarkan IAIN senantiasa menjaga keseimbangan yang dinamis di tengah masyarakat kultural dengan tetap memelihara nilai-nilai otentik.

Himne IAIN Pontianak


0
Total Mahasiswa
0
Jumlah Kependidikan
0
Guru Besar
0
Jumlah Pendidik
Print Friendly, PDF & Email