Pontianak (iainptk.ac.id) – International Student Paper Competition (ISPC) 2025 yang diselenggarakan oleh IAIN Pontianak bekerja sama dengan Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS), Kolej Universiti Perguruan Ugama Seri Begawan (KUPU-SB), dan Walailak University Thailand menjadi ajang akademik internasional yang mempertemukan mahasiswa dari berbagai kampus. Kegiatan ini diikuti oleh IAIN Pontianak, Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS), Kolej Universiti Perguruan Ugama Seri Begawan (KUPU-SB) Brunei Darussalam, Walailak University Thailand, Universitas Tanjungpura (UNTAN), dan Politeknik Negeri Pontianak (POLNEP).
Salah satu peserta adalah Lilis Suryati, mahasiswi Prodi Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Pontianak yang akrab disapa Lilis. Dalam kompetisi ini, ia mempresentasikan hasil penelitiannya berjudul “Kepercayaan Konsumen Muslim terhadap Produk Kuliner Kaki Lima Tanpa Sertifikasi Halal: Kajian Etika Bisnis Islam di Kota Pontianak.” Lilis tampil di Room 2 Sesi 1 pada 24 September 2025 di Ruang Pascasarjana IAIN Pontianak dengan dewan juri Suci Atikha, SE.I., M.Ak.
Penelitian Lilis berangkat dari fenomena pesatnya pertumbuhan kuliner kaki lima di Kota Pontianak yang belum sepenuhnya memiliki sertifikat halal. Kondisi ini menimbulkan dilema bagi konsumen muslim yang menjadikan kehalalan sebagai prinsip utama. Penelitian dilakukan terhadap 114 responden dengan metode kuantitatif dan analisis Structural Equation Modeling (SEM) berbasis Partial Least Square (PLS) melalui aplikasi SmartPLS.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa integritas penjual, kepercayaan personal, dan persepsi sosial merupakan faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kredibilitas UMKM kuliner tanpa sertifikat halal. Temuan ini menegaskan bahwa kepercayaan konsumen tidak hanya ditentukan oleh label halal, tetapi juga dibangun melalui nilai-nilai etika bisnis Islam seperti kejujuran, amanah, dan hubungan sosial.
Wakil Rektor III IAIN Pontianak, Dr. Ismail Ruslan, M.Si., menyampaikan apresiasi atas antusiasme peserta.
“Kami mengucapkan selamat kepada peserta yang sudah lolos presentasi kegiatan ISPC. Kegiatan ini adalah ajang akademik bagi mahasiswa mempresentasikan hasil risetnya. ISPC juga mendukung mahasiswa agar selalu berkarya dalam bidang akademik. Tahun ini kegiatan diselenggarakan bersama tiga kampus: IAIN Pontianak, UNIMAS Serawak Malaysia, dan KUPU-SB Brunei Darussalam,” ujarnya.
Melalui partisipasinya, Lilis berharap hasil penelitiannya dapat menjadi masukan bagi pelaku usaha kuliner kaki lima agar lebih memperhatikan kepercayaan konsumen muslim sekaligus menjadikan aspek halal sebagai keunggulan kompetitif di era global.