Rektor IAIN Pontianak Beri Kuliah Umum di UNIMAS: Moderasi Beragama untuk Harmoni Dunia

image_pdfimage_print

Malaysia (iainptk.ac.id), 7 Agustus 2024 – Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, Prof. Dr. H. Syarif, MA., menjadi pembicara tamu dalam acara Global Lecture Series yang diadakan di Fakultas Bahasa dan Pendidikan, Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS). Acara ini dihadiri oleh dekan, wakil dekan, dan kepala pusat bahasa UNIMAS.

Dalam kuliah umum berjudul “Moderasi Beragama Untuk Harmoni Dunia,” Prof. Syarif menyampaikan pentingnya ajaran moderasi dalam beragama. Menurutnya, Tuhan menurunkan ajaran agama melalui para nabi dan wali untuk keselamatan, kesejahteraan, dan kedamaian umat manusia. Ajaran ini tercermin dalam prinsip “wamâ arsalnâka illâ rahmatan li al-‘âlamîn” yang berarti “Tidak Kami mengutus Engkau Muhammad melainkan sebagai rahmat bagi seisi alam.”

Prof. Syarif menekankan bahwa Islam sebagai agama rahmatan li al-‘âlamîn mengutamakan terwujudnya kasih sayang antar sesama manusia, serta kepada seluruh alam semesta. Beliau menjelaskan bahwa Al-Qur’an adalah petunjuk bagi seluruh manusia, bukan hanya untuk umat Islam. Tidak ada paksaan dalam menganut agama, sebagaimana tercantum dalam ayat “lá ikrâha fi al-dîn.”

Orang-orang yang percaya pada Al-Qur’an harus mengamalkan kandungannya untuk berbuat baik dan menebar kasih sayang serta kedamaian kepada seluruh manusia. Prof. Syarif menekankan bahwa dunia saat ini membutuhkan konsep dan penerapan nilai moderasi dalam beragama. Penyimpangan dan penistaan agama sering kali berbentuk kekerasan dan pembantaian atas nama agama. Oleh karena itu, beliau menegaskan bahwa pandangan moderat dalam beragama adalah kunci untuk mendukung kemanusiaan secara obyektif.

Di akhir kuliah umum, Prof. Syarif menyimpulkan bahwa misi utama dari diturunkannya Al-Qur’an dan kitab suci agama-agama adalah untuk membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi umat manusia. Setiap gerakan atau tindakan atas nama agama yang bertentangan dengan misi ini adalah bentuk penyimpangan dan penistaan agama.

Penulis : Farli
Editor : Bambang

Print Friendly, PDF & Email