-

IAIN Pontianak dan UIN Gus Dur Jalin MoU Bahas Program Student Exchange for Multicultural

Pontianak (iainptk.ac.id) Rektor IAIN Pontianak beserta jajarannya menyambut rombongan dari Universitas Islam Negeri (UIN) K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, atau sering di kenal dengan UIN Gus Dur. Pertemuan ini untuk menjalin Kerjasama di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya dalam program Student Exchange for Multicultural. Adapun kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Senat, pada 29/12/2022.

IAIN Pontianak dipilih menjadi tempat Kerjasama salah satunya karena di Pontianak / Kalimantan Barat memiliki beragam suku dan agama, jika dibandingkan dengan Pekalongan yang mayoritas suku Jawa. Sehingga dengan adanya program Student Exchange for Multicultural, membuat mahasiswa dari UIN Gus Dur dapat melakukan penelitian di Kalimantan Barat. Begitu juga sebaliknya mahasiswa IAIN Pontianak dapat melakukan penelitian di Pekalongan.

Program ini selaras dengan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digagas oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Mahasiswa tidak hanya dapat belajar pada 1 kampus saja, namun bisa belajar di kampus yang lain. Namun untuk mewujudkan itu, kerjasama perlu dibangun sebelum program MBKM terealisasi.

Dikesempatan ini Rektor IAIN Pontianak, Dr. H. Syarif, S.Ag., MA., memuji atas perkembangan yang dilakukan oleh UIN Gus Dur. Enam Bulan yang lalu, kampus yang berada di daerah Pekalongan ini masih bersatus IAIN, namun sekarang sudah UIN. Selain itu beberapa Program Studi di UIN Gus Dur juga memiliki akreditasi A/unggul.

Sehingga pada tahun 2023 Rektor IAIN Pontianak berencana mengutus jajarannya untuk melakukan studi banding di UIN Gus Dur. Beliau juga sepakat untuk menjalin kerjasama berkaitan dengan program Student Exchange for Multicultural. Terakhir beliau mengucapkan terimakasih atas kedatangannya, semoga kunjungan ini akan membawa manfaat dan berkah bagi kita semua.

Selanjutnya Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, Dr. H. Muhlisin, M.Ag., memperkenalkan rombongan yang dibawanya dengan total berjumlah 6 orang. Hadir para Wakil Dekan (Wadek) Bidang Kemahasiswaan di FEBI, FUAD, Fasya dan FTIK, serta 1 staf Warek III.

Dimomen ini Warek III UIN Gus Dur menyampaikan salam dari Rektornya, yang belum dapat bergabung dalam MoU ini. Beliau juga mememberikan kunci sukses untuk mendapatkan akreditasi A. Salah satu triknya seluruh pejabat hadir dalam Akreditasi Program Studi (APS). Hal ini mencerminkan komitmen pimpinan untuk mendukung kualitas Prodinya.

Selain itu, beliau mengungkapkan pertemuan ini sengaja dilakukan untuk membawa misi membangun kemitraan. Pontianak sangat stategis untuk membangun program mahasiswa nusantara. Apa lagi dalam konteks Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Kita juga belajar dengan IAIN Pontianak yang dapat membangun multikultiralisme. Multikulturalisme jika tidak dijaga akan membawa masalah yang begitu besar, ungkapnya. Acarapun diakhiri dengan penandatanganan MoU dan pemberian plakat dari IAIN Pontianak dan UIN Gus Dur.

Penulis : Bambang Eko Priyanto

Editor : Omar Mukhtar

Print Friendly, PDF & Email