Mengukir Inspirasi: Jejak Prestasi dan Pesan dari Rektor IAIN Pontianak di Wisuda XVII

Pontianak (iainptk.ac.id) IAIN Pontianak menyelenggarakan prosesi Wisuda XVII Semester Genap Tahun 2024 di Gedung Sport Center IAIN Pontianak dengan 634 wisudawan. Wisuda kali ini mengangkat tema “Sarjana IAIN berahlak mulia, mandiri dan bermanfaat, bagi bangsa dan kemanusiaan”. Acara berlangsung dengan khidmat, menandai kelulusan para mahasiswa yang siap memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa, pada Kamis, (07/03/2024).

Dalam sambutannya Rektor IAIN Pontianak sedikit mengulas sejarah berdirinya Perguruan Tinggi Islam Pertama yang telah berusia 59 Tahun ini. Yakni bermula dari Yayasan Sadar pada tahun 1965 yang bergerak dibidang dakwah dan pendidikan. Kemudian pada tanggal 6 agustus 1969 menjadi Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidatullah Cabang Pontianak. Kemudian pada tahun 1997 menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Pontianak. Pada tahun 2013 menjadi IAIN Pontianak. “Hari ini kami lagi mengupayakan transformasi dari IAIN Pontianak Menjadi Universitas Islam Negeri Pontianak, mudah-mudahan dapat segera terwujudkan tahuan ini,” ucapnya.

Kini IAIN Pontianak telah memiliki 11 tenaga pendidik dengan Gelar Profesor atau Guru Besar. Dengan berbagai prestasi membanggakan IAIN Pontianak dapat bertransformasi menjadi UIN Pontianak. Diantaranya, berhasil  menjadi Bendahara Pengelola Keuangan Terbaik dari 673 satker, Pengelola BMN terbaik di Kalimantan Barat, terbaik satu dalam hal tertib dalam serapan anggaran dari 73 Satker Keagamaan di Kalimantan Barat, menjadi kampus pertama yang menerapkan transaksi non tunai, dan Tanda Tangan Elektronik (TTE). Telah melaunching Paperlas, yakni transformasi segala wujud administrasi dalam bentuk elektronik, sehingga memudahkan segala aktivitas di lingkungan IAIN Pontianak.

“Segala prestasi yang kami raih merupakan wujud nyata persiapan IAIN Pontianak menuju UIN,” ungkapnya semangat.

Marjani, SE., M.Si., mewakili PJ. Gubernur Kalbar yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) mengapresiasi segala bentuk program dan prestasi yang telah diraih IAIN Pontianak. Beliau berterimaksih kepada IAIN Pontianak atas kerjasama yang selama ini. Beliau menyampaikan bahwa segala yang dilakukan oleh IAIN merupakan kontribusi terhadap pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Oleh karenanya beliau berharap kerjasama tersebut dapat dilanjutkan oleh para wisudawan/wisudawati IAIN pontianak. Mengingat pemerintah Provinsi Kalimantan Barat sedang menghadapi dua hal penting, yakni terkait tinggi angka Stunting dan dan Kemiskinan Ekstrim dikalimantan Barat.

“Kami berharap para wisudawan dapat berkontribusi dengan pemerintah provinsi Kalimantan Barat guna untuk menekan angka stunting dan kemiskinan ekstrim di Kalimantan Barat,” harapnya.

Penulis : Abd. Hasan

Editor : Bambang

Print Friendly, PDF & Email