-

KIP-Kuliah IAIN Pontianak: Menggali Makna Ramadan Melalui KURMA 2024

Pontianak (iainptk.ac.id) – Lembaga Pembinaan Mahasiswa KIP Kuliah IAIN Pontianak menggelar acara berjudul Kuliah Ramadan (KURMA) pada tanggal 31 Maret 2024.

Acara ini dihadiri oleh seluruh mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) – Kuliah angkatan 2021, 2022, dan 2023. Kegiatan ini diadakan di Aula Syekh A. Rani IAIN Pontianak.

Muhammad Syahrun, S.E., MM, Kepala Bagian Aula dari Biro Administrasi Umum dan Keuangan (AUAK), membuka acara ini dengan menekankan pentingnya partisipasi aktif mahasiswa penerima KIP-Kuliah dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh lembaga tersebut.

Beliau menegaskan bahwa ini merupakan tanggung jawab yang harus diemban oleh setiap penerima beasiswa, sambil menekankan pentingnya kejujuran dalam melaporkan tanggung jawab mereka.

“Pentingnya partisipasi aktif mahasiswa penerima KIP-Kuliah dalam setiap kegiatan yang diadakan oleh Lembaga Pembinaan Mahasiswa KIP-Kuliah. Menegaskan bahwa hal ini merupakan tanggung jawab yang harus diemban oleh setiap penerima beasiswa, dan membahasa Laporan Penanggung Jawaban (LPJ) dengan kejujuran penuh, tanpa adanya kecurangan,” ucapnya.

Ketua Umum Lembaga Pembinaan Mahasiswa (LPM) KIP-Kuliah IAIN Pontianak, Edy Wahyudi, juga menyoroti pentingnya silaturahmi dalam bulan Ramadan. Dia menjelaskan bahwa bulan Ramadan adalah momen yang tepat untuk mempererat tali persaudaraan dan memperkuat hubungan ukhuwah antar sesama mahasiswa dari berbagai angkatan.

“Kegiatan KURMA adalah untuk mempererat tali silaturahmi antara mahasiswa dari angkatan 2021-2022-2023. bahwa bulan Ramadan tidak hanya tentang ibadah semata, namun juga merupakan momen yang tepat untuk memperkuat silaturahmi, ukhuwah, dan menguatkan persaudaraan di antara sesama,” ungkapnya.

Nanang Fajar Muksoni, M.Pd.I, diundang sebagai pemateri dalam acara tersebut. Dia mengangkat tema “Bersama Ramadan Mewujudkan Individu yang Berintegritas dan Berakhlakul Kariman.” Pembahasan ini menyoroti bagaimana Ramadan dapat membantu individu untuk tumbuh menjadi pribadi yang berintegritas dan berakhlakul karimah. Ia juga menekankan pentingnya memenuhi tanggung jawab sebagai penerima beasiswa dengan baik serta memperkaya nilai-nilai moral dalam proses pendidikan.

Acara KURMA diakhiri dengan doa bersama dan berbuka puasa, mengukuhkan rasa persaudaraan di antara semua peserta. Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam pembentukan karakter yang kuat dan berintegritas bagi setiap mahasiswa penerima beasiswa KIP-Kuliah di IAIN Pontianak.

Penulis : Farli
Editor : Bambang

Print Friendly, PDF & Email