- -

Webinar Internasional, Rektor IAIN Pontianak Tegaskan Pentingnya Peradaban Berbasis Kedamaian Bukan Kekerasan

Pontianak (iainptk.ac.id) Pemahaman dan pengembangan isu-isu kontemporer dalam studi Islam sangat penting untuk didiskusikan, khususnya di Indonesia yang baru saja menyelenggarakan halaqah fiqih Peradaban yang melahirkan Peradaban Islam berbasis kedamaian. Hal ini disampaikan oleh Rektor IAIN Pontianak Dr. H. Syarif, MA., saat membuka Webinar Inernasional Isu-isu Kontemporer dalam Studi Islam yang digelar oleh Pascasarjana IAIN Pontianak, Rabu, 14/06 Malam melalui Plartform Zoom Meeting dan disiarkan secara langsung dalam Kanal Youtube Pascasarjana IAIN Pontianak.

Menurutnya, Peradaban masa lampau dibangun dari penyebaran kekuasaan Islam yang tidak luput dari cara-cara penaklukan sehingga melahirkan Pemikiran bernada keras dan permusuhan antar umat manusia. Oleh karenanya, melalui diskusi seperti ini diharapkan dapat mengukuhkan Indonesia sebagai salah satu negara yang mengukuhkan eksistensi tata kelola Peradaban berbasis kedamaian, bukan peperangan yang menghasilkan musuh abadi.

Ia mencontohkan, salah satu pembela Rasulullah SAW dalam peristiwa Uhud adalah seorang Yahudi Bernama Mukhairiq. Dari sini terlihat bahwa Rasulullah membangun sebuah perdamaian dengan tidak mengistimewakan kelolompok tertentu. Tetapi perdamaian dibangun atas dasar kebersamaan.
“Melalui diskusi seperti ini, khususnya dalam konteks perguruan tinggi dan kampus, diharapkan mampu melahirkan kurikulum yang berbasis pada manhaj Islam yang rahmatan Lil’ Alamin dan Moderasi beragama yang nantinya bertujuan mendukung Maqasid Syariah, khususnya pada aspek penjagaan terhadap jiwa (Hifdz an-Nafs),” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama Prof. H. Dr. Zaenuddin, MA.MA, Direktur Pascasarjana IAIN Pontianak, menyampaikan bahwa Webinar Internasional dengan tema “CONTEMPORARY ISSUES ON ISLAMIC STUDIES” ini merupakan satu dari program penting dari Pascarasarjana untuk terus menghidupkan iklim akademik kampus, dengan menghadirkan Syaikh Prof. Muhammad Muhammad Dawud (Profesor Fakultas Adab Kampus Qanah Swez Isma’iliyyah Mesir), Syaikh Abdul Qadir bin Mukhtar (Dosen Ushuluddin Universitas Az-Zainah Tunisia) serta Dr. H Saifuddin Herlambang, M.A (Wakil Rektor II IAIN Pontianak) sebagai narasumber.

Pascasarjana IAIN Pontianak memiliki concern yang sangat tinggi pada isu-isu kontemporer studi Islam. Melalui diskusi seperti ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan dan kapasitas mahasiswa dalam memahami isu-isu kontemporer dalam studi Islam.

Menurutnya, Isu-isu kontemporer dalam Studi Islam sebagaimana di Indonesia diimplementasikan dalam Halaqah Fiqih Peradaban berupaya menjawab tantangan dalam kehidupan kita saat ini dan perkembangan taknologi Informasi dewasa ini. Fiqh untuk kemanusiaan itu menjadi isu penting dalam studi Islam sekarang ini di Indonesia maupun dunia Islam secara global.

Penulis: Didi Darmadi

Editor : Omar Mukhtar

Print Friendly, PDF & Email